Polusi udara New Delhi dari tahun ke tahun memburuk seiring bertambahnya kendaraan bermotor yang bermesin bakar. dezeen/Znera
Polusi udara New Delhi dari tahun ke tahun memburuk seiring bertambahnya kendaraan bermotor yang bermesin bakar. dezeen/Znera

India atasi polusi dengan 'vacum cleaner' raksasa

Rizkie Fauzian • 03 September 2018 08:25
New Delhi: Berbagai daya upaya dilakukan New Delhi untuk membuat warganya bisa bernafas lebih lega. Jurus terbarunya adalah membangun jaringan cerobong raksasa di penjuru kota untuk menyedot gas karbon dari udara.
 
Ide membangun cerobong 'vacum cleaner' ini datang dari studio arsitektur Znera. Menara setinggi 100 meter tersebut dapat menyerap polusi dari atmosfer hingga radius 1,2 mil persegi.
 
India atasi polusi dengan <i>vacum cleaner</i> raksasaThe Smog adalah nama proyeknya yang memenangkan penghargaan Experimental Future Project of the Year Award 2018 dalam World Architecture Festival ini. Perusahaan yang berbasis Dubai menjawab tantangan inovasi membersihkan udara New Delhi yang tahun lalu tercatat polusinya terburuk dalam 17 tahun terakhir.

Setiap menara yang dibangun akan bertugas menyerap udara kotor dan menggantinya dengan udara bersih. Znera mengklaim, satu menara dapat menghasilkan 3,2 juta meter kubik udara bersih setiap hari.
 
Sebagaimana dikutip dari dezeen, menara ditempatkan di titik-titik tertentu. Setiap menara dihubungkan jembatan heksagonal yang berfungsi sebagai pemurni udara.
 
Bahan bakar hidrogen yang terletak di jembatan tersebut dapat digunakan untuk menyalakan menara tersebut bersama dengan panel surya. Selain itu, partikel karbon yang ditangkap dan dikumpulkan menara tersebut dapat digunakan untuk membuat beton, graphene atau bahkan tinta.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LHE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan