Studio arsitek WOHA merancang pusat perbelanjaan yang menampilkan desain futuristik. Design Orchard tak hanya kompleks serbaguna, tapi juga ruang terbuka publik.
“Kami mendesain bangunan se-fleksibel mungkin, dengan ruang terbuka yang dapat disesuaikan,” kata WOHA Associate Jonathan Choe, dikutip Architecturaldigest.
.jpg)
(Foto: Architecturaldigest)
Lantai dasar Design Orchard difungsikan sebagai toko yang diperuntukkan bagi para desainer dan pengrajin lokal. Lantai dua difungsikan sebagai ruang kerja bersama.
Fasad di lantai pertama dan kedua semuanya ditutupi kaca. Dengan begitu seluruh kegiatan dan produk yang dipajang dapat dilihat langsung dari luar.
Sementara, lantai 3 difungsikan sebagai ruangan terbuka. Pada bagian atap terdiri atas dua bagian yakni taman dan gelanggang terbuka (amfiteater).

(Foto: Architecturaldigest)
"Bagian ini menonjol secara visual, dengan tanaman hijau mengalir menuruni lerengnya dan menyatu dengan amfiteater, tempat pertunjukan dan aktivasi khusus berlangsung," ucapnya.
Choe mengaku sedikit mengalami kesulitan menyatukan ketiga konsep tersebut. Terutama perpaduan antara taman dengan unsur real estate.
"Awalnya para klien tertarik untuk membuat taman lantai dasar, tetapi mereka tidak ingin kehilangan real estate ritel yang berharga di sepanjang jalur perbelanjaan," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News