Bila dilihat sekilas, bentuknya lebih mirip bukit kecil dengan aneka warna-warni bunga di sekujur punggungnya. Tampak depan, bangunan ini ditumbuhi sulur-sulur yang menjuntai indah dari balkon.
Vincent Callebout sengaja merancangnya seperti itu karena dia sangat gemar terhadap bunga dan tanaman. Gedung tersebut tidak hanya berisi apartemen, tapi juga perkantoran dan restoran.

"Tinggal di apartemen yang berada di jantung kota namun penuh dengan tumbuhan merayap mengingatkan kita akan impian masa kecil yakni membangun rumah pohon," kata sang arsitek sebagaimana dikutip dari Designboom.
Desain unik membuat Vincent Callebaut memenangkan kompetisi Imagine Angers, yaitu lomba desain dengan tema utama mengubah image Prancis.
Callebaut mengaku sangat antusias mewujudkan proyek yang dia namakan Arbicole ini. Perusahaan pengambang Bouygues Immobilier, perusahaan lansekap Sempervirens dan juga INRA (lembaga riset agricultural nasional Prancis) digandengnya untuk membangun Arbicole di atas lahan seluas hampir 10 ribu meter persegi.

Di lantai dasar terdapat ruang publik yang dilengkapi bar dan restoran. Lantai dua terdapat ruang perkantoran dan aula untuk pameran seni. Lantai selanjutnya untuk 90 unit apartemen tipe studio dan 50 unit apartemen dua kamar tidur.
Panel surya raksasa dipasang di atap sebagai sumber tenaga listrik bagi beberapa fitur gedung. Kaca di balkon dibuat lebar untuk memaksimalkan sinar matahari yang masuk. Balkon tersebut sekaligus merupakan taman di setiap lantainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News