Firma arsitektur Diller Scofidio + Renfro yang merancang desainnya. Gedung baru tersebut bakal menjadi tempat bagi London Symphony Orchestra (LSO)-orkestra tertua di London.
Fasad depannya menggunakan kaca yang transparan sehingga aktivitas di dalam gedung dapat terlihat dari luar. Selain itu, garis-garis tangga tampak jelas terlihat dari luar.

AFP/Diller Scofidio + Renfro
Tak hanya pertunjukkan, gedung ini juga bakal dilengkapi ruang konser canggih, ruang pelatihan hingga pendidikan. Terdapat ruang konser transparan di bagian atas yang memungkinkan warga menonton sesi latihan menjelang konser musik.
Juga ada ruang serbaguna yang bisa digunakan sebagai tempat konser musik di siang hari dan pertunjukkan romantis di malam hari. "Ruang tersebut bisa digunakan untuk acara informal pada siang hari, dan acara glamor di malam hari," kata pendiri Diller Scofidio + Renfro, Elizabeth Diller dikutip AFP.

AFP/Diller Scofidio + Renfro
Di puncak gedung terdapat ruang pertunjukan untuk musik jazz dengan jendela besar yang menyuguhkan pemandangan kota London. Gedung pertunjukkan ini mampu menampung dua ribu orang pengunjung sekaligus.
Proyek ambisius ini diperkirakan menghabiskan dana Euro 288 juta atau Rp 6,4 miliar untuk pembangunannya. Gedung pertunjukkan tersebut berada dalam kompleks Museum London dan juga Barbican Centre, sebuah gedung pusat kebudayaan terbesar di Eropa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News