Bangunan berbentuk piramida di Albania. Foto:  MVRDV
Bangunan berbentuk piramida di Albania. Foto: MVRDV

Albania Bakal Bangun Piramida di Bekas Bangunan Bersejarah

Rizkie Fauzian • 20 Februari 2021 21:47
Tirana: Bangunan berbentuk piramida diubah menjadi pusat budaya di Tirana, ibu kota Albania. Bangunan tersebut akan menjadi monumen rakyat.
 
Piramida Tirani seluas 11.835 meter persegi tersebut akan berisi kafe, studio, bengkel, hingga ruang belajar gratis untuk anak muda Albania.
Albania Bakal Bangun Piramida di Bekas Bangunan Bersejarah
Piramida tersebut dibangun sebagai museum untuk mantan pemimpin komunis Enver Hoxha. Piramida tersebut dibuka pada 1988 tetapi ditutup tiga tahun kemudian.
 
Kemudian piramida tersebut digunakan sebagai pangkalan NATO dan klub malam sebelum dibiarkan rusak.
Albania Bakal Bangun Piramida di Bekas Bangunan Bersejarah
"Sangat menarik melihat bagaimana negara berjuang, di satu sisi bangunan tersebut kontroversial di sisi lainnya direklamasi oleh penduduk Tirana," kaya pendiri MVRDV Winy Maas dikutip Dezeen.

Studio arsitektur Belanda MVRDV akan mengubah struktur bangunan dari cangkang beton yang kokoh. Fasad asli di bagian depan akan diganti dengan kaca yang dapat ditutup.
Albania Bakal Bangun Piramida di Bekas Bangunan Bersejarah
Dengan fasad miring dan atap limas, area samping dijadikan sebuah tangga. Fasadnya dibangun menggunakan agregat dari ubin batu asli.
 
Di atap akan dibangun beberapa ruang kelas tertutup, alun-alun akan dibuat di samping ruang kelas.
Albania Bakal Bangun Piramida di Bekas Bangunan Bersejarah
Plaza ini akan diakses melalui banyak lorong di lantai dasar yang dibiarkan terbuka untuk mengundang publik terlibat dalam programnya.
 
"Bagian yang menantang adalah menciptakan hubungan baru antara gedung dan sekitarnya. Saya menantikan untuk melihat anak muda untuk pertama kalinya menaiki tangga ke atap," ujarnya.
 
Lembaga pendidikan nirlaba TUMO Tirana akan menempati Piramida setelah renovasi. Lembaga tersbeut memberikan program pendidikan setelah sekolah gratis untuk anak usia 12 hingga 18 tahun.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan