Untuk membangun rumah pertanian yang modern, arsiteknya melakukan beberapa inovasi. Salah satunya mengganti fasad bangunan dari batu bata merah menjadi ubin.
Digunakan 41 ribu ubin untuk membalut seluruh fasad hunian. Warna yang digunakan disesuaikan dengan warna hunian terakota seperti merah, cokelat, dan orange terang hingga abu-abu.

Foto: Jim Stephenson
Tak hanya pemilihan material yang lebih modern, struktur bangunan juga dibuat lebih terbuka dengan banyak celah sehingga sinar matahari dan udara bisa keluar masuk.

Foto: Jim Stephenson
Bumpers Oast terdiri dari lima bangunan berbentuk bundar dengan atap meruncing. Dahulu kala, atap runcing tersebut digunakan untuk menggantung hasil panen dari ladang.
"Ini adalah tipologi pertanian dari abad ke-15 hingga ke-19. Ini adalah versi Oast House yang lebih modern, abad ke-21," kata Direktur ACME Friedrich Ludewig dikutip Dezeen.

Foto: Jim Stephenson
Sementara lantai dasar difungsikan sebagai ruang tamu dan menara lain difungsikan untuk dapur, area lounge, ruang makan, dan lain sebagainya.

Foto: Jim Stephenson
Terdapat sebuah tangga kayu melengkung di sekitar ruang makan untuk menuju ke lantai pertama, di area khusus bagi keluarga.

Foto: Jim Stephenson
Bumpers Oast memiliki sejumlah kamar tidur yang berada di lantai dua. Masing-masing bilik memiliki kamar mandi dan ruang ganti. Dinding kamar ditutupi oleh sirap kayu lapis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News