Seorang arsitek Spanyol, Ricardo Bofill merancang rumah musim panas tersebut untuk orang tuanya di Emporda, Giron, Spanyol. Dikutip dari archeyes, rumah yang dinamai Family House tersebut dibangun di atas reruntuhan rumah pertanian tua dengan pemandangan bukit dan hutan.
Tata letak diatur sedemikian rupa sehingga menyerupai sebuah kota kecil yang asri dengan sisa-sisa reruntuhan yang dibiarkan begitu saja. Kompleks rumah ini memiliki beberapa fasad persegi
panjang yang menyerupai Paviliun Barcelona Mies van del Rohe.

Archeyes/Ricardo Bofill Taller de Arquitectura
Kompleks rumah terdiri dari beberapa paviliun yang terdiri dari beberapa kamar, ruang makan dan kolam renang berwarna merah. Bagian fasad paviliun dilapisi oleh bata cokelat agar tampak
lebih alami. Terdapat area yang digunakan sebagai tempat bersantai.
Tangga-tangga dibuat untuk menghubungkan seluruh paviliun dan juga tempat bersantai dan berjemur di pinggiran kolam renang. Rumah utama terdiri dari dua fasad kotak yang terdiri dari
ruang tamu lengkap dengan cerobong asap diagonal, ruag musik, kamar tidur utama kamar mandi.
Di lantai dua terdapat perpustakaan. Lantai tiga berisi ruang bermain, tempat bersantai yang terhubung langsung ke luar dan kolam renang dengan tangga. Selain itu, paviliun untuk keluarga dan tamu, adalah kamar tidur ukuran 3 x 6 x 6 meter dengan mezzanine, berisi kamar
tidur dan kamar mandi.
Ruang makan utama dan tempat pertemuan dilapisi ubin keramik merah, berorientasi ke arah kolam renang dan terhubung ke dapur dan dan kamar bagi pembantu. Semua bentuk yang dibangun, termasuk kolam renang bentuknya persegi panjang. Tak banyak material yang dipakai hanya batu pasir abu-abu coklat tua dan keramik merah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News