Jakarta: Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (
PPP) Arsul Sani mengatakan seluruh elemen masyarakat mesti diberikan peluang berkompetesi dalam pemilihan kepala daerah (
pilkada). Hal itu akan membuat masyarakat tidak antipati dengan pesta demokrasi.
"Semua elemen masyarakat apakah
artis, jurnalis, atau LSM (lembaga swadya masyarakat) harus diberikan kesempatan, ya kalau memang ingin mencalonkan diri di pilkada," ujar Arsul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 16 Februari 2021.
Arsul menilai cara mudah mencalonkan diri sebagai kepala daerah melalui partai politik (parpol). Dibanding mencalonkan diri secara independen.
Parpol mestinya tidak menutup peluang mengusung calon kepala daerah dari nonkader. Selama sosok tersebut berkompeten.
(Baca:
Ancang-Ancang Pilkada DKI, PKB Lirik Raffi Ahmad dan Agnes Monica)
"Parpol selain punya kewajiban untuk menaikkan kadernya, tapi tidak (menjadi) alasan kemudian menutup orang yang bukan kader, termasuk artis atau entertainer," tutur dia.
Sebelumnya, PPP mempertimbangkan mengusung artis Muhammad Ibrahim atau Baim Wong dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta. Baim dinilai sosok yang memiliki jiwa sosial tinggi dan dermawan.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga sudah mengambil ancang-ancang menghadapi Pilkada DKI Jakarta 2024. PKB menyiapkan kader-kader potensial dan tokoh eksternal.
"Dari luar unsur partai, PKB melirik artis Raffi Ahmad dan Agnes Monica untuk ditimang sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024," kata Wakil Ketua Komisi II Fraksi PKB Luqman Hakim di Jakarta, Jumat, 12 Februari 2021.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((REN))