Pilkada Pemalang, Elektabilitas Petahana Tertinggi
Ilustrasi/ Medcom.id
Pemalang: Sebanyak tiga nama memiliki elektabilitas yang kuat sebagai bakal calon bupati Pemalang, Jawa Tengah, menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketiga nama tersebut, yakni petahana Mansur Hidayat, Iskandar Ali Syahbana, dan Anom Widiantoro.
Namun berdasarkan survei yang dilakukan Timur Barat Research Center (TBRC), elekabilitas Mansur masih yang tertinggi dengan 31,7 persen. Disusul Iskandar Ali Syahbana dengan 19,3 persen, dan Anom Widiantoro sebesar 15,8 persen.
Elektabilitas bakal calon bupati lainnya masih di bawah 10 persen. Seperti Agus Sukoco dengan 7,1 persen, Budi Harmanto 3,5 persen, dan Slamet Effendi 2,8 persen.
"Herry Setiawan 2,8 persen, Dwi Hartono 2.6 persen, Istadi 1,5 persen, RM Nur Hidayat 1,5 persen, Nurkholes 1,3 persen, Muhammad Bobby Dewantara 1,1 persen, Agus Pratikno 1,1 persen, 14. Imam Subiyanto 0,7 persen, dan tidak memilih 7,2 persen," kata Direktur Eksekutif TBRC, Johanes Romeo, dalam keterangan tertulis, Kamis, 18 Juli 2024.
Pihaknya juga melakukan survei dalam pertanyaan semi terbuka dengan simulasi menyodorkan 10 nama kepada responden untuk dipilih sebagai bupati Pemalang. Hasilnya menunjukkan elektabilitas tertinggi masih petahana Mansur Hidayat dengan 42,7 persen.
Posisi berikutnya ada Anom Widiantoro dengan 18,1 persen, Agus Sukoco 7,8 persen, Iskandar Ali Syahbana 5,1 persen, dan Budi Hermanto 4,1 persen.
Lalu, Istadi 2,3 persen, Herry Setiawan 1,2 persen, Dwi Hartono 1,1 persen, Nurkholes 1,1 persen, RM Nur Hidayat 1,1 persen, serta tidak memilih 15,4 persen.
Survei juga menguji tingkat keterpilihan bakal calon bupati Pemalang secara head top head antara petahana Mansur Hidayat dan Anom Widiantoro. Hasilnya, Mansur Hidayat unggul jauh dengan sebesar 67,3 persen, sedangkan Anom Widiantoro 29,4 persen, dan yang tidak memilih 3,3 persen.
"Begitu juga head to head antara Mansyur Hidayat dan Agus Sukoco. Hasilnya Mansur Hidayat 69,3 persen, Agus Sukoco 21,6 persen dan tidak memilih 9,1 persen persen," jelas Johanes.
Johanes mengungkapkan tingkat elektabilitas petahana berbanding lurus dengan approval rating kinerja selama menjabat sebagai bupati. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Mansur Hidayat sebesar 87,1 persen.
Masyarakat, kata dia, mengaku puas dengan program yang dijalankam Pemerintah Kabupaten Pemalang, jaminan kesehatan gratis bagi warga Pemalang, menekan angka anak putus sekolah, serta pemberian seragam gratis kepada siswa baru, SD dan SMP.
"Program-program tersebut meringankan beban para orang tua murid, khususnya dari keluarga yang kurang mampu. Begitu juga program pembangunan infrastruktur seperti perbaikan jalan dan irigasi ke dalam program prioritas pembangunan," ujar Johanes.
Survei ini dilakukan kepada 1.450 responden di Pemalang yang sudah memiliki hak pilih pada 1-10 Juli 2024. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control terhadap hasil wawancara secara random sebesar 20 persen.
Sementara penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar lebih kurang 2,57 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DEN))
Namun berdasarkan survei yang dilakukan Timur Barat Research Center (TBRC), elekabilitas Mansur masih yang tertinggi dengan 31,7 persen. Disusul Iskandar Ali Syahbana dengan 19,3 persen, dan Anom Widiantoro sebesar 15,8 persen.
| Baca: KPU Jepara Siapkan 3 TPS Lokasi Khusus
|
"Herry Setiawan 2,8 persen, Dwi Hartono 2.6 persen, Istadi 1,5 persen, RM Nur Hidayat 1,5 persen, Nurkholes 1,3 persen, Muhammad Bobby Dewantara 1,1 persen, Agus Pratikno 1,1 persen, 14. Imam Subiyanto 0,7 persen, dan tidak memilih 7,2 persen," kata Direktur Eksekutif TBRC, Johanes Romeo, dalam keterangan tertulis, Kamis, 18 Juli 2024.
Pihaknya juga melakukan survei dalam pertanyaan semi terbuka dengan simulasi menyodorkan 10 nama kepada responden untuk dipilih sebagai bupati Pemalang. Hasilnya menunjukkan elektabilitas tertinggi masih petahana Mansur Hidayat dengan 42,7 persen.
Posisi berikutnya ada Anom Widiantoro dengan 18,1 persen, Agus Sukoco 7,8 persen, Iskandar Ali Syahbana 5,1 persen, dan Budi Hermanto 4,1 persen.
Lalu, Istadi 2,3 persen, Herry Setiawan 1,2 persen, Dwi Hartono 1,1 persen, Nurkholes 1,1 persen, RM Nur Hidayat 1,1 persen, serta tidak memilih 15,4 persen.
Survei juga menguji tingkat keterpilihan bakal calon bupati Pemalang secara head top head antara petahana Mansur Hidayat dan Anom Widiantoro. Hasilnya, Mansur Hidayat unggul jauh dengan sebesar 67,3 persen, sedangkan Anom Widiantoro 29,4 persen, dan yang tidak memilih 3,3 persen.
"Begitu juga head to head antara Mansyur Hidayat dan Agus Sukoco. Hasilnya Mansur Hidayat 69,3 persen, Agus Sukoco 21,6 persen dan tidak memilih 9,1 persen persen," jelas Johanes.
Johanes mengungkapkan tingkat elektabilitas petahana berbanding lurus dengan approval rating kinerja selama menjabat sebagai bupati. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Mansur Hidayat sebesar 87,1 persen.
Masyarakat, kata dia, mengaku puas dengan program yang dijalankam Pemerintah Kabupaten Pemalang, jaminan kesehatan gratis bagi warga Pemalang, menekan angka anak putus sekolah, serta pemberian seragam gratis kepada siswa baru, SD dan SMP.
"Program-program tersebut meringankan beban para orang tua murid, khususnya dari keluarga yang kurang mampu. Begitu juga program pembangunan infrastruktur seperti perbaikan jalan dan irigasi ke dalam program prioritas pembangunan," ujar Johanes.
Survei ini dilakukan kepada 1.450 responden di Pemalang yang sudah memiliki hak pilih pada 1-10 Juli 2024. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control terhadap hasil wawancara secara random sebesar 20 persen.
Sementara penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar lebih kurang 2,57 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DEN))
BERITA TERKAIT
