Papua Tengah: Calon Gubernur Papua Tengah Jhon Wempi Watipo mengatakan upaya mendorong pembangunan Papua Tengah masih membutuhkan bantuan dari pemerintah pusat.
Dia mengatakan, intervensi pemerintah dalam hal seperangkat aparat, akan mendorong pembangunan Papua Tengah sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB) baru.
"Untuk Provinsi Papua Tengah ini adalah DOB baru. Nah untuk menata birokrasi yang baik kita ada dua bagian yang penting ya. Yang pertama adalah struktural artinya intervensi pemerintah berarti pemerintah itu tidak berdiri sendiri, ada lembaga MPR, DPR, kemudian juga mitra mitra lain yang bisa kita gandeng bersama," tegas dia dalam debat perdana
Pilgub Papua Tengah di Metro TV, Sabtu, 19 Oktober 2024.
1.000 aparat kelola 8 kabupaten di Papua Tengah tidak ideal
Dia mengatakan, berbicara terkait penyelenggaraan pemerintahan yang baik, juga ada persoalan struktural di bidang pendidikan.
"Jadi mengedukasi itu sangat penting artinya ini DOB yang baru dengan jumlah aparatur yang tersedia itu cukup normatif, kurang lebih sekitar 1.000 orang," tegas dia.
Dia menegaskan 1.000 aparat yang bekerja untuk mengelola delapan Kabupaten di Provinsi Papua Tengah sangat tak ideal.
"Karena itu bagaimana mengkolaborasi kerja bersama dengan aparat penegak hukum. Dalam hal ini TNI, Polri, kemudian DPR dan juga para bupati di daerah," tegas dia.
Dia mengatakan proses pembangunan di Papua Tengah tak bisa berjalan dengan baik tanpa menggandeng Kabupaten lainnya. "Saya kira sangat mustahil untuk kita menjalankan penyelenggaran pemerintahan yang baik tanpa berkolaborasi dengan pihak lain," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((SAW))