Jakarta: Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati
Kotawaringin Timur, nomor urut 04, Muhammad Rudini Darwan Ali-Samsudi, mengatakan program pelatihan perlu diterapkan terhadap pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). Hal ini diyakini dapat menekan tingginya angka pengangguran.
"Jangan sampai ada pengangguran. Kami akan sediakan lapangan kerja," ujar Rudini,
dalam Debat Pilbup Kabupaten Kotawaringin Timur yang disiarkan di Metro TV, Senin, 30 November 2020.
Rudini mencontohkan pelaku UMKM yang membuka bengkel dapat diberikan pelatihan mendalam seputar otomotif. Sehingga pelaku UMKM semakin dapat mengasah ilmu yang dimiliki.
Sementara itu pasangannya, calon Wakil Bupati Kotawaringin Timur Samsudi mengatakan pendidikan formal dapat mengurangi pengangguran. Ia menekakan program sekolah wajib selama 12 tahun akan diterapkan saat diberikan amanah untuk memimpin Kotawaringin Timur.
Baca juga:
Muhammad-Samsudi Akan Bawa Kotawaringin Timur Berkeadilan hingga Berbudaya
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur diikuti empat pasangan calon. Yakni pasangan calon dengan nomor urut 1, Halikinnor-Irawati diusung PDIP, Demokrat dan Perindo. Nomor urut 2, Suprianti Rambat-Muhammad Arsyad diusung Gerindra dan PKB.
Sementara nomor urut 3, HM Taufiq Mukri-Supriadi MT diusung Golkar, Nasdem dan PPP. Nomor urut 4, Muhammad Rudini Darwan Ali-Samsudi diusung PAN, PKS, dan Hanura.
Debat publik ini merupakan sesi kedua dari rangkaian debat yang diselenggarakan KPUD Kotawaringan Timur. Debat putaran kedua ini hasil kerja sama KPUD Kotawaringan Timur dengan Metro TV.
Debat kedua mengangkat tema terkait mengupas permasalahan dan penyelesaian persoalan daerah. Serta menyeleraskan pelaksanaan pembangunan daerah dengan nasional dalam memajukan Kabupaten Kotawaringan Timur.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))