Jakarta: Pandemi korona (covid-19) tak menggerus antusiasme masyarkat di Pemilihan Kepala Daerah (
Pilkada) 2020. Masyarakat di sejumlah daerah dinilai mengikuti semua tahapan pilkada tahun ini.
"Di masa pandemi ini dukungan masyarakat terhadap
pilkada langsung itu tetap tinggi," kata Direktur Eksekutif Lembaha Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan pada Webminar MMD Institut di Jakarta, Sabtu, 5 September 2020.
Baca: Tambahan Dana Rp5 Triliun Tunjang Protokol Kesehatan Pilkada 2020
Dia membeberkan data internal LSI terkait dukungan masyarakat. Antusiasme masyarakat di Provinsi Kepulauan Riau, yakni 94,6 persen. Sementara di Kalimantan Tengah dukungan masyarakat tercatat 97,3 persen.
Sebanyak 96,8 persen dukungan masyarakat di Kota Dumai, Kabupaten Lampung Selatan 95,4 persen, Kabupaten Bandung 92,5 persen, Kabupaten Sragen 94,5 persen, dan Kota Mataram 94,5 persen.
"Kalau saya lanjutkan di berbagai daerah lain cenderung begitu (persentase dukungan pilkada langsung tinggi)," ungkap dia.
Meski demikian, Djayadi menilai penyelenggaraan
Pilkada 2020 memiliki sejumlah masalah. Dia menyarankan sistem pilkada langsung diperbaiki.
"Pilkada langsung ini tapi terus dievaluasi aspek-aspeknya, apa yang membuat dia bermasalah," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ADN))