medcom.id, Jakarta: Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta telah melaporankan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK). Pasangan Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat menyerahkan laporan dana paling minim.
Menurut Sumarno, jumlah dana awal dalam rekening kampanye pasangan Ahok-Djarot berjumlah Rp1 juta. "Sudah diserahkan kemarin, lengkap tiga-tiganya," kata Sumarno di kantor KPU DKI Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Jumat (28/10/2016)
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno melaporkan dana awal mereka Rp58 juta. Duet Agus Harimurti Yodhoyono dan Sylviana Murni menyerahkan laporan sebesar Rp5 juta.
Baca: KPU DKI Tawarkan Plafon Dana Kampanye Paslon Rp72 Miliar
Rekening ini nantinya digunakan sebagai tampungan seluruh dana sumbangan kampanye. Menurut Sumarsono, plafon dana kampanye yang akan digunakan masing-masing pasangan calon sekitar Rp93 Miliar.
"Tapi itu belum final, lagi dibahas. Kemungkinan hari ini selesai didiskusikan bersama tim kampanye masing-masing pasangan calon," ujar Sumarno.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta sempat menawarkan kepada masing-masing pasangan calon (paslon) plafon dana kampanye sebesar Rp72 miliar. Komisioner KPU DKI Bidang Sosialisasi Betty Epsilon Idroos menganggap dana tersebut disesuaikan standar daerah dan kegiatan kampanye.
Betty menuturkan, dana tersebut boleh dikeluarkan tim pasangan calon selama masa kampanye pada 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017.
Batasan dana kampanye disusun berdasarkan frekuensi kegiatan dan jumlah peserta dalam rapat umum, pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dalam kampanye, jasa konsultan, dan biaya untuk alat peraga kampanye yang dibuat masing-masing tim kampanye.
Pilkada DKI Jakarta 2017 diikuti tiga pasangan calon, yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (nomor urut 1), Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (nomor urut 2), Anies Baswedan-Sandiaga Uno (nomor urut 3).
Masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 dimulai pada 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017. Seusai masa kampanye, pemilihan dilakukan pada 15 Februari 2017.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((YDH))