Jakarta: Partai Golkar berharap peta dukungan tak terganggu di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Meskipun Airlangga Hartarto sudah menyatakan mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

"Mudah-mudahan dengan mundurnya Pak Airlangga ini, tidak mengganggu ya," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu malam, 11 Agustus 2024.

Doli mengatakan sejauh ini sudah ada 22 calon gubernur dan wakil gubernur yang direkomendasikan Partai Golkar. Kemudian terdapat 321 bakal calon kepala daerah lain yang sudah dibicarakan untuk peluang diusung.

Baca: Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka: Politik Kasar

Ketua Komisi II DPR itu yakin seluruh pengurus Golkar di daerah tetap menjaga keutuhan dan soliditas Partai Golkar. Terutama dalam menghadapi pilkada.

"Saya yakin teman-teman DPP dan juga DPD Provinsi, Kabupaten, Kota Ini meresponnya secara positif, secara konstruktif dalam konteks tetap menjaga keutuhan," ujar Doli.

Airlangga Hartarto resmi mengundurkan diri dari ketua umum Partai Golkar sejak Sabtu malam, 10 Agustus 2024. Keputusan itu diambilnya setelah mempertimbangkan matang dan demi menjaga keutuhan Partai Golkar.

"Untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat," kata Airlangga melalui keterangan video, Minggu, 11 Agustus 2024.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((LDS))