Malang: Pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Malang, M Sanusi-Didik Gatot Subroto (SanDi), bakal memprioritaskan peningkatan kualitas infrastruktur bila terpilih pada
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Malang 2020. Mayoritas yang menjadi kebutuhan masyarakat Kabupaten Malang saat ini adalah infrastruktur, khususnya jalan.
"Peningkatan kualitas infrastruktur tentunya menjadi perhatian Pasangan Sandi, apabila dipercaya oleh masyarakat memimpin Kabupaten Malang," kata Sanusi, Selasa, 1 Desember 2020.
Sanusi menambahkan, selain jalan, banyak usulan dari masyarakat tentang infrastruktur lainnya yang butuh mendapatkan prioritas. Antara lain pasar desa, Pondok Kesehatan Desa (Ponkesdes) dan fasilitas umum lainnya.
"Tentunya, semua usulan itu akan kami perhatikan," ungkapnya.
Baca: Tangsel Kekurangan 1.889 Surat Suara
Dia menerangkan pembangunan infrastruktur akan dilakuka secara bertahap. Lantaran, kata dia, luasnya cakupan wilayah Kabupaten Malang dan keterbatasan APBD.
"Dilakukan skala prioritas. Selain itu ditopang dengan semangat gotong royong dan kebersamaan," terangnya.
Pilbup Malang 2020 diikuti tiga pasangan calon. Pasangan calon dengan nomor urut 1, M Sanusi-Didik Gatot Subroto (SanDi) yang merupakan pasangan calon dari koalisi NasDem, PDI Perjuangan, Demokrat, Golkar, Gerindra, dan Partai Persatuan Pembangunan (PP)P.
Kemudian, pasangan calon nomor urut 2, Lathifah Shohib-Didik Budi Muljono (LaDub) yang merupakan pasangan calon dari koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Hanura.
Terakhir, pasangan dengan nomor urut 3, Heri Cahyono, dan Gunadi Handoko (Malang Jejeg) yang merupakan pasangan calon dari jalur perseorangan atau independen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((LDS))