Akuntan publik pun patut dipertimbangkan untuk menjadi profesi dan pilihan karier. Peran akuntan publik sangat dibutuhkan dalam bidang perpajakan. Kurangnya jumlah wajib pajak yang patuh menyampaikan SPT Tahunan, sangat mungkin disebabkan oleh kurangnya pemahaman para wajib pajak akan regulasi perpajakan di Indonesia. Peran akuntan pun publik sangat penting.
Bagi yang tertarik menekuni profesi akuntan publik, ada baiknya mengetahui lebih dulu seluk-beluknya. Mulai dari pengertian, peran, dan apa saja jenis akuntan publik itu. Melansir Quipper, berikut ini penjelasannya:
Baca: Lulusan Teknik Mesin Berujung Kerja di Bengkel, Benarkah?
Pengertian
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), akuntan publik adalah akuntan yang memiliki izin praktik dari pemerintah sebagai akuntan swasta sehingga dapat memberikan jasa akuntansi kepada perusahaan dengan mendapatkan bayaran tertentu (public accountant).Kemudian berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 443/KMK.01/2011, setiap akuntan publik wajib untuk masuk menjadi anggota dalam Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI).
Jasa-jasa yang Ditawarkan Akuntan Publik
Bidang jasa yang ditawarkan akuntan publik antara lain terbagi menjadi:Jasa Atestasi
Dalam memberikan jasa atestasi, akuntan publik menerbitkan laporan tertulis tentang permasalahan yang berkaitan dengan kegiatan keuangan suatu perusahaan. Laporan ini dibuat oleh akuntan publik sebagai pihak yang independen serta kompeten. Contoh jasa atestasi yang diberikan yakni audit umum laporan keuangan dan review laporan keuangan.
Jasa Non Atestasi
Jasa non atestasi yang diberikan akuntan publik berupa layanan yang tidak mengharuskan untuk menerbitkan laporan tertulis. Contohnya adalah jasa perpajakan, jasa konsultasi manajemen, dan pengembangan sistem akuntansi.
Tugas Akuntan Publik
Sesuai dengan bidang jasa yang telah disebutkan, akuntan publik memiliki sederet tugas untuk memenuhi kebutuhan klien. Tugas akuntan publik antara lain dapat melakukan audit.Akuntan publik melakukan pemeriksaan apakah dalam menyusun laporan keuangan sudah sesuai dengan hukum dan aturan yang berlaku atau tidak. Audit dilakukan untuk menghindari terjadinya kesalahan, kecurangan, penipuan, atau bahkan pemborosan.
Selain itu, akuntan publik dapat meninjau laporan keuangan. Akuntan publik akan melakukan peninjauan dengan prosedur tertentu, contohnya membandingkan dengan laporan sebelumnya. Dalam melakukan review, hasil yang didapatkan tidak sedetail audit.
Akuntan publik juga memiliki tugas-tugas lain di bidang perpajakan, konsultasi, hingga mendampingi riset dan pelatihan akuntansi terhadap klien.
Baca: 8 Sekolah Kedinasan di Indonesia Ini Bisa Jadi Pilihan Studimu
Cara dan Prosedur Menjadi Akuntan Publik
Ada sejumlah persyaratan dan prosedur untuk menjadi seorang akuntan publik. Syarat dan prosedur itu termuat dalam Undang-undang No. 5 Tahun 2011 pasal 5 ayat 1.Prosedur selengkapnya untuk menjadi akuntan publik adalah sebagai berikut :
- Memiliki sertifikat tanda lulus ujian profesi akuntan publik yang sah.
- Berpengalaman praktik memberikan jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3.
- Berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
- Tidak pernah dikenai sanksi administratif berupa pencabutan izin Akuntan Publik.
- Tidak pernah dipidana yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana kejahatan yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.
- Menjadi anggota Asosiasi Profesi Akuntan Publik yang ditetapkan oleh Menteri.
- Tidak berada dalam pengampuan.
- Sebelum mengikuti ujian profesi akuntan, kamu wajib meraih gelar sarjana bidang akuntansi terlebih dahulu dan akan lebih baik jika kampus yang kamu pilih juga mendukung program sertifikasi bidang akuntansi.
Pilihan Karier Bidang Akuntansi Publik
Dengan memiliki kemampuan kompetensi yang baik dan ditunjang beberapa sertifikasi bidang akuntansi, pastinya akan membuka peluang karier yang sangat luas hingga ke tingkat internasional.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News