Pilihan yang disebut terakhir ini termasuk paling banyak diburu oleh calon mahasiswa. Sekolah kedinasan adalah perguruan tinggi negeri yang dikelola oleh kementerian maupun lembaga pemerintah non kementerian sebagai penyelenggara pendidikannya.
Sebab beberapa di antaranya dikenal dengan sistem ikatan dinasnya. Jadi ketika kamu lulus dari pendidikan di kampus tersebut, akan berpeluang langsung mendapat pekerjaan di instansi penyelenggara yang menaungi sekolah kedinasan terkait.
Berikut daftar 8 Sekolah Kedinasan di Indonesia:
1. PKN STAN (Politeknik Keuangan Negara STAN)
PKN STAN adalah sekolah kedinasan di bawah Kementerian Keuangan yang menyelenggarakan Program Studi Diploma di Bidang Keuangan Negara. Dulunya, sekolah ini dikenal dengan nama STAN sampai akhirnya pada tahun 2015, STAN secara resmi berubah nama menjadi PKN STAN.Sekolah yang berlokasi di Bintaro Jaya, Banten ini memiliki 4 jurusan yaitu:
- Jurusan Akuntansi: D-III Akuntansi dan D-IV Akuntansi
- Jurusan Pajak: D-III Pajak, D-III PBB/Penilai, dan Diploma I Pajak
- Jurusan Kepabeanan dan Cukai: D-III Kepabeanan dan Cukai, D-I Kepabeanan dan Cukai
- Jurusan Manajemen Keuangan: D-III Kebendaharaan Negara, D-III Manajemen Aset, dan D-I Kebendaharaan Negara
2. IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri
IPDN adalah perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri. Kampusnya pun tersebar di beberapa daerah di Indonesia, antara lain yaitu Jakarta, Sumatra Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, NTB, Papua, Kalimantan Barat dan Riau. Di IPDN, terdapat dua fakultas yang disediakan, yaitu:- Fakultas Politik Pemerintahan: Program Studi Kebijakan Pemerintahan dan Program Studi Politik Pemerintahan
- Fakultas Manajemen Pemerintahan: Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia, Program Studi Manajemen Keuangan, Program Studi Manajemen Pembangunan, Program Studi Manajemen Pemerintahan, dan Program Studi Kebijakan Pemerintahan.
3. STSN (Sekolah Tinggi Sandi Negara)
STSN diselenggarakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia dan merupakan satu-satunya pendidikan tinggi persandian di Indonesia. Sekolah ini memiliki dua program studi yaitu D-IV Manajemen Persandian dan D-IV Teknik Persandian (Program Studi Teknik Kripto dan Program Studi Teknik Rancang Bangun Peralatan Sandi).Baca juga: Perpaduan Jurusan Teknik dan Kedokteran, Ini Dia A to Z Jurusan Teknik Biomedis
Pembagian program studi di STSN dilaksanakan pada semester 1, sedangkan peminatan dilakukan pada semester 3 pada program studi Teknik Persandian. Pendidikan akan ditempuh selama 4 tahun. Sekolah ini melahirkan siswa untuk menguatkan keamanan data atau informasi rahasia negara.
4. POLTEKIP (Politeknik Pemasyarakatan) dan POLTEKIM (Politeknik Imigrasi)
Poltekim dan Poltekip adalah sekolah kedinasan di bawah naungan Kemenkunham (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia). Poltekip membuka tiga program yakni Teknik Pemasyarakatan, Manajemen Pemasyarakatan, dan Bimbingan Pemasyarakatan.Poltekip didirikan karena adanya perubahan perlakuan terhadap pelanggar hukum menjadi pemasyarakatan. Oleh sebab itu, dibutuhkan SDM yang berkualitas yang dilatih melalui Poltekim.
Poltekim juga terbagi menjadi tiga program studi, yaitu Hukum Keimigrasian, Administrasi Keimigrasian, dan Manajemen Teknologi Keimigrasian. Dulunya, Poltekim bernama Akademi Imigrasi yang bertujuan untuk menghasilkan aparatur keimigrasian yang terampil dan profesional yang bertugas sebagai penegak hukum.
5. STIN (Sekolah Tinggi Intelijen Negara)
STIN adalah sekolah kedinasan yang ada di bawah naungan Badan Intelijen Negara. Tujuan STIN adalah menyelenggarakan pendidikan akademik di bidang intelijen dan dapat menyelenggarakan pendidikan profesi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. STIN membuka program S1 dengan dua jurusan yaitu Agen Intelijen dan Analisis Intelijen.6. Politeknik Statistika STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik)
Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) dulunya bernama Akademi Ilmu Statistik (AIS) merupakan perguruan tinggi kedinasan yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Sekolah yang berlokasi di Jakarta Timur ini mempunyai tiga program studi, yaitu:- Program Studi Diploma III Statistika
- Program Studi Diploma IV Statistika
- Program Studi Diploma IV Komputasi Statistik
7. STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika)
Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014, STMKG berada di bawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Sekolah ini bertujuan menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dan berwawasan global di bidang meteorologi, klimatologi, geofisika serta instrumentasi meteorologi, klimatologi, dan geofisika. STMKG memiliki 4 program studi Diploma IV yaitu:- Meteorologi
- Klimatologi
- Geofisika
- Instrumentasi
8. Sekolah Tinggi, Poltek, dan Akademi Kemenhub
Kemenhub (Kementerian Perhubungan RI) membuka 11 sekolah untuk calon taruna. Sekolah ini bertujuan menghasilkan taruna yang profesional dalam bidang transportasi. Kesebelas sekolah tersebut yaitu:- Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi
- Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
- Akademi Perkeretaapian Indonesia Madiun (API Madiun)
- Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta
- Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang
- Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya
- Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Surabaya
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Medan
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id