Mengenai proses konversinya, Gardini dan kedua rekannya menggunakan metode konversi katalitik hidrotermal dengan katalis Ni/grafit. Metode tersebut dipilih dengan hipotesis akan diperoleh hasil asam laktat yang tinggi dibandingkan metode konvensional (fermentasi).
Serta, tidak diperlukan proses purifikasi untuk crude glycerol, sehingga lebih efisien dan waktu yang diperlukan untuk reaksinya juga relatif cepat. Produksi asam laktat dengan katalis (zat untuk mempercepat reaksi) nanopartikel Ni/grafit memiliki tingkat konversi dan selektivitas tinggi, karena Ni/grafit berukuran nano dan luas permukaannya besar.
Sehingga mendukung proses dehidrogenasi (pelepasan atom hidrogen) gliserol menjadi gliseraldehi dan D-gliseraldehida. Ditambah lagi, katalis tersebut tidak mudah menurunkan aktivitas dan selektivitasnya.
Dalam metode tersebut, perlu adanya penambahan natrium hidroksida untuk menciptakan suasana basa. Crude glycerol sendiri sudah memiliki derajat keasaman yang berkisar antara 8,93 sampai 9,4 yang tergolong sebagai basa, sehingga masalah dalam metode tersebut dapat terselesaikan.
“Sebagai informasi tambahan, derajat keasaman yang tinggi tersebut didapatkan dari sisa katalis basa pada proses transesterifikasi,” papar Gardini.
Pandemi covid-19 menjadikan adanya transformasi data dan target luaran pada penelitian ketiga mahasiswa bimbingan Hendro Juwono ini. Pada awalnya, bahasan terkait dengan komposisi crude glycerol minyak jelantah, hasil konversi katalitik gliserol menjadi asam laktat, serta rasio gliserol dan natrium hidroksida akan dibahas berdasarkan data primer dan uji laboratorium.
Akan tetapi, dengan adanya transformasi, penelitian berubah menggunakan data sekunder dari studi literatur selama kurang lebih dua setengah bulan.
Gardini mengaku, banyak tantangan yang dihadapi timnya dalam proses studi literatur, di mana setiap literatur harus memiliki kredibilitas tinggi dan dapat memperkuat setiap argumennya. “Kami pun harus memunculkan pembaruan dan memperkuat kreativitas dari topik kami dalam penulisan target luaran dari PKM ini, seperti halnya narrative review, laporan kemajuan, dan laporan akhir,” bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News