Ilustrasi. Foto: Antara/Prasetia Fauzan.
Ilustrasi. Foto: Antara/Prasetia Fauzan.

Hari Lahir Pancasila

Mengungkap Nilai-nilai Pancasila pada Naskah Sunda Kuno

Arga sumantri • 01 Juni 2021 14:55
Bandung: Pancasila merupakan falsafah dan dasar negara Republik Indonesia. Ide, gagasan, serta kandungan Pancasila berisi kearifan lokal yang digali dari berbagai perspektif ilmu, termasuk di dalamnya sudut pandang budaya.
 
Salah satu kebudayaan yang melatarbelakangi Pancasila adalah Sunda. Menurut Dosen Departemen Sejarah dan Filologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran Elis Suryani Nani Sumarlina, gagasan butir-butir Pancasila terungkap lewat sejumlah naskah Sunda abad ke-16 Masehi.
 
Sejumlah naskah Sunda abad ke-16 M tersebut berjudul Sanghyang Siksakandang Karesian, Amanat Galunggung, dan Sanghyang Raga Dewata, serta Fragmen Carita Parahiyangan untuk implementasinya.

"Hal ini membuktikan bahwa naskah Sunda kuno sebagai dokumen budaya masa lampau, sejalan dan punya andil dalam menyumbangkan ide, gagasan, dan kebinekaan bangsa Indonesia. Demikian juga naskah dari suku bangsa lainnya yang ada di Indonesia," ungkap Elis mengutip siaran pers Unpad, Selasa, 1 Juni 2021.
 
Baca: Generasi Muda Diajak Pahami Pancasila Sebagai Ideologi Kebangsaan
 
Elis menjelaskan, salah satu kearifan lokal naskah Sunda yang termaktub dalam nomor dan urutan sila-sila dalam Pancasila, terungkap lewat naskah Sanghyang Siksakandang Karesian bagian III. Pada bagian tersebut, data teks sila Pancasila dapat dijabarkan melalui Panca Tata Gatra. 
 
Tata Gatra pertama yaitu Sembah Ing Hulun di Sanghyang Panca Tatagatra. Artinya, Lima sabda kewajiban menyembah Sanghyang Yang Maha Kuasa sebagai pembimbing alam semesta.
 
Kedua, Panca Gati, Jaga Rang Dek Luput Ing Na Pancagati Sangsara. Artinya, lima keadaan asali perilaku manusia yang layak dan tidak layak, yang memerlukan timbangan keadilan dan kebijaksanaan.
 
 
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan