"Kita sebisa mungkin beradaptasi lah gitu ya. Jadi kita akan gunakan potensi yang ada dulu dengan dana yang tersedia," kata Yudi di kantor Kemendiktisaintek, Selasa, 18 Februari 2025.
Pihaknya mengupayakan anggaran yang tersedia mampu mencapai seluruh target pada kualitas dan kuantitas yang diinginkan. Yudi menyebut pihaknya juga akan menjalin kerja sama dengan pihak lain untuk mendukung berbagai program.
| Baca juga: Efisiensi Anggaran, Kemendiktisaintek Bakal Pangkas Dana Riset |
"Ya ada dengan LPDP gitu ya atau dari lembaga lain untuk lebih ke mendiseminasikan ini," ungkap dia.
Yudi menyebut pihaknya ingin menguatkan ekosistem saintek dan membumikan saintek di masyarakat. Dia berharap dengan itu terjadi produktivitas serta tumbuhnya ekonomi berbasis ilmu pengetahuan.
Program unggulan yang akan dijalankan di antaranya, diplomasi saintek, pemberdayaan asosiasi ilmiah, rapsodi saintek dan seni, hingga workshop saintek. Pihaknya juga akan menjalankan katalisator kemitraan berdikari dan living lab.
"Berdikari ini maksudnya riset berbasis potensi daerah untuk meningkatkan ekonomi komunitas dan daya saing industri," papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
