Perubahan tampilan buah busuk seperti warna dan tekstur hingga muncul bau tidak sedap menunjukkan perubahan kimia karena menghasilkan zat baru. Dikutip dari laman fatek.umsu.ac.id, perubahan kimia adalah proses yang menyebabkan beberapa zat kimia berubah menjadi suatu zat berbeda dengan bentuk dasarnya.
Perubahan kimia pada dasarnya memiliki konsep yang mirip dengan perubahan fisika. Perubahan kimia melibatkan atom-atom pada zat tersebut. Perubahan kimia mengubah ikatan pada atom sehingga perubahan kimia dapat membuat ikatan atom atau molekul yang baru.
Singkatnya, perubahan kimia mengalami perubahan wujud dan zat tetapi tidak mengalami perubahan massa. Perubahan kimia terjadi karena materi mempunyai sifat-sfat kimia. Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia.
Faktor perubahan kimia
Berikut ini faktor-faktor yang memengaruhi perubahan kimia:1. Suhu
Suhu mempengaruhi kecepatan reaksi kimia. Semakin tinggi suhu, semakin cepat reaksi kimia berlangsung karena energi kinetik molekul-molekul meningkat, sehingga meningkatkan kemungkinan tumbukan efektif antara reaktan.2. Konsentrasi
Konsentrasi reaktan dalam suatu larutan dapat memengaruhi kecepatan reaksi kimia. Semakin tinggi konsentrasi, semakin banyak partikel reaktan yang berdekatan dan meningkatkan kemungkinan reaksi berlangsung.3. Keberadaan katalis
Katalis adalah zat yang mempercepat reaksi kimia tanpa ikut berubah secara kimia. Keberadaan katalis dapat menurunkan energi aktivasi reaksi, sehingga meningkatkan kecepatan reaksi.4. Tekanan
Tekanan memengaruhi reaksi yang melibatkan gas. Semakin tinggi tekanan gas, semakin sering tumbukan antara molekul gas terjadi yang dapat meningkatkan kecepatan reaksi.5. Keberadaan cahaya
Beberapa reaksi kimia memerlukan atau dipengaruhi oleh cahaya. Contohnya, reaksi fotosintesis pada tumbuhan memerlukan cahaya matahari.6. Kehadiran atau keberadaan zat lain
Reaksi kimia dapat dipengaruhi oleh keberadaan katalis atau zat lain yang berinteraksi dengan reaktan atau produk reaksi.7. Struktur molekul
Sifat dan struktur molekul reaktan dapat memengaruhi reaksi kimia. Apabila molekul reaktan memiliki ikatan yang mudah diputus atau lebih reaktif, reaksi kemungkinan lebih mudah terjadi.8. pH
pH suatu larutan dapat memengaruhi reaksi kimia tertentu, terutama pada reaksi yang melibatkan asam dan basa.9. Potensial redoks
Reaksi redoks melibatkan transfer elektron antara zat-zat yang bereaksi. Potensial redoks zat-zat ini dapat memengaruhi kecenderungan mereka untuk bereaksi dan mengalami oksidasi atau reduksi.Contoh perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari
Berikut ini contoh perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari:- Besi berkarat
- Kayu terbakar
- Buah menjadi busuk
- Karamel dari gula
- Menggoreng tempe
- Pelapukan kayu
- Singkong menjadi tape
- Makanan basi
- Susu diubah menjadi keju
- Ragi menjadi alkohol
- Buah berubah warna usai dipotong
- Proses pencernaan dalam tubuh
- Susu menjadi asam
- Petasan meledak
- Penguraian sampah
- Kedelai menjadi tempe
- Beras menjadi tepung beras
- Perubahan oksigen menjadi karbondioksida saat bernapas
- Gula larut dalam air
- Embun.
Baca juga: 30 Contoh Perubahan Fisika di Kehidupan Sehari-hari, Kenali Ciri-cirinya |
Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id