"88 persen sukses anak itu tergantung dari soft kompetensinya, karakternya," kata Mariman dalam siaran YouTube Pusat Prestasi Nasional dikutip Selasa, 23 September 2025.
Ia mengingatkan orang tua mendahulukan pendidikan karakter dibandingkan dengan mendorong prestasi. "Jangan terbalik, karena saat ini orang tua mendorong prestasi itu lebih besar daripada mendorong pembangunan karakter. Ini keliru," tegas dia.
Baca juga: Pendidikan Karakter Jadi Kunci Utama Hadirkan Anak Berprestasi |
Mariman menegaskan anak berprestasi lahir karena memiliki karakter. Sehingga, pendidikan karakter menjadi kunci peradaban.
"Kalau pendidikan tidak disertai dengan kepribadian, membangun kepribadan, membangun kebiasaan, tampaknya akan sangat sulit," sebut dia.
Mariman mengatakan dengan karakter yang baik, ia meyakini prestasi akan mengikuti. Tinggal bagaimana pembangunan karakter bisa berjalan dan dimulai dari rumah.
"Yang tentu nanti dilanjutkan di sekolah lewat para guru, maka kami yakinkan anak-anak bisa berprestasi," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id