Dalam pemeringkatan tersebut, sejumlah kampus di Indonesia terbukti mampu unjuk gigi dengan perguruan tinggi kelas dunia. Meski jumlahnya tak signifikan, namun beberapa peringkat kampus Indonesia pada sejumlah subjek pun sangat mentereng.
Misalnya Institut Pertanian Bogor (IPB). Pada subjek keilmuan Agriculture and Forestry IPB yang masuk ke dalam top 50 dunia, tepatnya di posisi ke-49.
Posisi sejumlah kampus di Indonesia yang telah sejajar dengan kampus di luar negeri tersebut, membuat pemerintah berpikir untuk mengalokasikan lebih banyak lagi beasiswa S3 di kampus dalam negeri.
"Ini membuat kami di kementerian meyakini bahwa selayaknya beasiswa-beasiswa yang ada untuk S3 kita titipkan juga di kampus Indonesia, karena realitas yang ada sudah seperti ini, kita sejajar dengan kampus yang ada di luar negeri," kata Brian di Jakarta, Kamis 20 Maret 2025.
Pemeringkatan yang dirilis oleh QS untuk membantu masyarakat mengenali universitas terkemuka pada rumpun ilmu dan atau bidang ilmu tertentu. Pemeringkatan perguruan tinggi di dunia berdasarkan bidang ilmu ini ditentukan berdasarkan penilaian atas sitasi, produktivitas, dampak penelitian (h-index), dan hasil survei global yang dilakukan kepada pengguna lulusan dan kalangan akademisi.
Pengumuman tentang QS World University Ranking by Subject 2025 dapat diakses pada laman: https://www.topuniversities.com/subject-rankings. Sebanyak 171 institusi pun masuk dalam perankingan tersebut.
Untuk pemeringkatan berdasarkan subjek ini, perguruan tinggi di Indonesia berhasil menembus peringkat 100 besar dunia. Setidaknya ada 7 sub bidang keilmuan dari kampus di Indonesia yang masuk dalam 100 besar dunia.
Baca juga: 18 Kampus Indonesia Masuk Top 500 QS WUR by Subject 2025, Ini Daftarnya |
Dirjen Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Dikti) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek), Khairul Munadi pun memaparkan hal tersebut pada Apresiasi Perguruan Tinggi Berprestasi TOP 500 QS WUR by Subject. Bahkan ada perguruan tinggi di Indonesia yang mampu memasukkan dua bidang ilmunya ke dalam 100 besar pemeringkatan tersebut.
"Kita sangat bersyukur sudah ada tujuh subjek bidang ilmu di Indonesia yang masuk dalam top 100 QS subjek ranking," kata Khairul pada acara Apresiasi Perguruan Tinggi Berprestasi TOP 500 QS WUR by Subject di Jakarta, Kamis 20 Maret 2025.
Berikut daftar perguruan tinggi Indonesia yang masuk dalam daftar top 100 QS World University Ranking (WUR) by Subject:
7 Sub Bidang Ilmu Kampus Indonesia di Top 100 QS WUR by Subject 2025
1. Sub bidang: Agriculture and Forestry
Institut Pertanian Bogor (IPB)Peringkat: 49
2. Sub bidang: Mineral & Mining Engineering
Institut Teknologi Bandung (ITB)Peringkat: 51-100
3. Sub bidang: Engineering Petroleum
Institut Teknologi Bandung (ITB)Peringkat: 51-100
4. Sub bidang: Development Studies
Universitas Indonesia (UI)Peringkat: 51-100
5. Sub bidang: Library & Information Management
Universitas IndonesiaPeringkat: 51-100
6. Sub bidang: Veterinary Science
Universitas AirlanggaPeringkat: 51-100
7. Sub bidang: Theology, Devinity, & Religious Studies
Universitas Gadjah Mada (UGM)Peringkat: 51-100
Secara total, sebanyak 18 perguruan tinggi di Indonesia masuk 500 QS World University Ranking (WUR) by Subject. Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, menilai capaian ini menunjukan bahwa perguruan tinggi di Indonesia itu juga sejajar dengan kampus-kampus di luar negeri.
18 perguruan tinggi yang masuk Top 500 QS WUR by Subject 2025:
- Universitas Indonesia (27 subjek)
- Institut Teknologi Bandung (14 subjek)
- IPB University (2 subjek)
- Universitas Padjadjaran (5 subjek)
- Universitas Pendidikan Indonesia (3 subjek)
- Binus University (3 subjek)
- Universitas Diponegoro (3 subjek)
- Institut Kesenian Jakarta (1 Subjek)
- UIN Jakarta (1 subjek)
- ISI Yogyakarta (2 subjek)
- Universitas Brawijaya (5 subjek)
- Universitas Negeri Yogyakarta (2 subjek)
- Universitas Sebelas Maret (3 subjek)
- Universitas Gadjah Mada (26 subjek)
- Universitas Airlangga (16 subjek)
- Institut Sepuluh Nopember (5 subjek)
- Universitas Hasanuddin (1 subjek)
- Universitas Negeri Malang (1 subjek)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News