Unbrah menyalurkan bantuan kepada korban bencana di Kecamatan Pauh, Kota Padang. DOK unbrah.ac.id
Unbrah menyalurkan bantuan kepada korban bencana di Kecamatan Pauh, Kota Padang. DOK unbrah.ac.id

Universitas Baiturrahmah Bantu 210 UMKM Terdampak Banjir di Kota Padang

Renatha Swasty • 19 Desember 2025 19:04
Padang: Universitas Baiturrahmah (Unbrah) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menyalurkan bantuan berupa peralatan produksi ke pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terdampak banjir bandang di Kecamatan Pauh, Kota Padang. Bantuan diberikan kepada 210 pelaku usaha dengan nilai mencapai Rp170 juta.
 
Bantuan yang disalurkan difokuskan pada pemulihan sektor UMKM kuliner dan usaha mikro produktif yang mengalami kerusakan atau kehilangan sarana produksi akibat banjir bandang. Bantuan meliputi peralatan produksi utama seperti kompor gas, wajan industri, etalase, alat pengolahan makanan, serta perlengkapan penunjang usaha yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing UMKM.
 
Penyaluran bantuan dilakukan melalui koordinasi dengan Camat Pauh sebagai bentuk sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat. Ketua Tim Pengabdian Universitas Baiturrahmah, Harry Wahyudhi, menyampaikan program ini bukan hanya berorientasi pada bantuan darurat.

Pihaknya juga mengedepankan pendekatan pemulihan berkelanjutan. Hal itu melalui penerapan teknologi tepat guna, peningkatan efisiensi produksi, serta pendampingan awal kepada pelaku UMKM agar dapat segera kembali beroperasi.
 
“Kami ingin memastikan bantuan yang diberikan benar-benar berdampak nyata terhadap peningkatan kapasitas usaha, kualitas produk, dan pemulihan pendapatan UMKM,” ujar Harry dalam keterangan tertulis, Jumat, 19 Desember 2025.
 
Penyaluran bantuan ini bagian dari program kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) berbasis respons bencana untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat pascabencana.
Berdasarkan hasil monitoring awal, bantuan peralatan produksi ini mampu meningkatkan kapasitas produksi UMKM penerima hingga 20–30 persen. mempercepat waktu proses produksi, serta membantu pelaku usaha kembali menjalankan aktivitas ekonomi secara lebih stabil.
 
Program ini juga menjadi wujud komitmen Universitas Baiturrahmah menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Khususnya, pengabdian kepada masyarakat yang responsif terhadap kondisi bencana dan kebutuhan riil masyarakat.
 
Melalui kegiatan ini, Universitas Baiturrahmah dan Kemdiktisaintek berharap tercipta model pengabdian berbasis bencana yang replikatif, berdampak, dan berorientasi pada peningkatan keberdayaan UMKM. Sehingga, dapat menjadi rujukan bagi program pemulihan ekonomi masyarakat di wilayah terdampak bencana lainnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan