Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Peneliti ITB Beberkan Hasil Risetnya Tentang Potensi Tsunami 20 Meter

Arga sumantri • 26 September 2020 20:05

Ia menekankan, riset tersebut bukan suatu prediksi atau ramalan. Sebab, riset tersebut juga tidak memuat tentang kapan gempa yang berpotensi menimbulkan tsunami besar terjadi. Menurut dia, hasil riset tersebut hanya untuk mengenali potensi bahaya tsunami di selatan Jawa.
 
"Sekarang sudah dilakukan upaya mitigasi, diteruskan saja, dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) sudah bisa membuat peringatan dini kalau ada gempa kan sekarang tiga menit bisa diberitakan gempa ada potensi tsunami enggak," terangnya.
 
Baca: Masyarakat Pesisir Pantai Jawa Diminta Bijak Sikapi Potensi Tsunami

Ia menilai polemik yang terjadi sekarang ini menunjukkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang gempa dan tsunami harus dilakukan lebih berkesinambungan dan berkala. Masyarakat perlu cermat merespons hasil riset ini untuk meningkatkan kesiapsiagaan.
 
"Jadi sama sekali bukan ramalan, apalagi untuk meresahkan. Ini hasil riset sebenarnya," ujarnya.
 
Sri Widiyantoro berterima kasih kepada BMKG maupun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang merespons riset ini dengan tangan terbuka. Kedua lembaga itu menjadi hasil riset sebagai masukan untuk pengembangan mitigasi mereka. 
 
"Mestinya harus disikapi seperti BNPB dan BMK, untuk masukan pengembangan mitigasi," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan