"Setelah tahap administrasi pengumuman, baru diberitahu. Sebelumnya enggak tahu. Bangga juga, wow. Ya kita orang tua senang juga, kalau anak bisa dapat beasiswa. Suatu kebanggaan juga," ungkap Linda kepada Medcom.id di Velodrome, Jakarta Timur, Kamis, 19 Desember 2019.
Linda menceritakan, dari teman-temanya yang juga ikut tahap tes online OSC, hanya Angelique yang lanjut ke tahap tes offline. Ia berharap anaknya bisa diterima di kampus pilihannya, yakni Universitas Kristen Maranatha, Bandung.
"Berdoa, kerja terbaik, semampunya. Kalau rezekinya diterima ya nanti keterima. Tapi saya ingatkan enggak usah tegang," jelasnya.
Linda pun mengapresiasi program OSC Medcom.id. Menurutnya program yang turut disponsori Fajar Paper ini menjadi peluang untuk anak-anak Indonesia melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, tanpa harus terbebani biaya kuliah. Apalagi OSC sendiri memberikan beasiswa penuh hingga lulus atau delapan semester.
"Kan sekarang pendidikan mahal, dengan OSC ini bisa meringankan kita orang tua. Lagipula untuk anaknya sesuatu yang membanggakan kalau akhirnya diterima. Salah satu cara dia membalas kepada orang tua,"terangnya.
Hari ini OSC memasuki tahap terakhir, tes offline. Pada tes offline ini masing-masing perguruan tinggi mempunyai format tes yang berbeda-beda. Ada yang menerapkan Tes Potensi Akademik (TPA) dan wawancara, ada yang hanya wawancara, ataupun juga ada tes berupa diskusi kelompok.
Malam nanti di lokasi yang sama, nama-nama 420 peserta yang lolos mendapatkan beasiswa OSC Medcom.id akan diumumkan di Awarding Night OSC 2019. Rencananya akan dihadiri oleh Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemendikbud, Ismunandar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id