Irfan mengaku terkejut setelah dihubungi via LinkedIn pada pertengahan Juli 2025. LSDB melakukan profiling pada orang-orang yang bergerak di dunia pendidikan berdasarkan akun di LinkedIn.
Lalu, LSDB melakukan pendalaman berdasarkan informasi digital yang tersedia untuk menilai kiprah kandidat secara global. Kemudian, Irfan dihubungi dan dimintai curriculum vitae sebagai validasi akhir.
“Rupanya saya, alhamdulillah, masuk dalam kriteria mereka. Apalagi tidak ada biaya dan tidak ada kewajiban apa pun pada mereka, sehingga saya pun memutuskan menerima penghargaan ini. Alhamdulilah saya tidak pernah menduga kalau aktivitas sebagai Dekan FEM IPB University juga masuk radar monitoring pihak lain seperti LSDB ini,” ujar Irfan, Jumat, 26 September 2025.
Irfan bahagia dan bersyukur atas penghargaan yang baru diterima tersebut. Ia juga sangat berterima kasih kepada rektor, para wakil rektor, para kolega dekan, dan pimpinan IPB University lainnya.
"Juga kepada tim saya di FEM, yaitu para wakil dekan, para kepala departemen dan sekretaris departemen, kepala dan staf bagian tata usaha, seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa FEM. Tanpa mereka, kami tidak akan jadi apa-apa," ucap dia.
Baca juga: 3 Fakultas di IPB Ini Punya Guru Besar Terbanyak, Ada Incaranmu di SNPMB 2026? |
Dia mengatakan penghargaan tersebut menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kapasitas diri. Sekaligus, berusaha meningkatkan kinerja FEM dengan beragam inovasi dan kebijakan efektif.
Sehingga, visi dan misi IPB University untuk menjadi pemimpin global selatan-selatan bisa tercapai.
"Alhamdulillah, buat saya ini adalah bentuk penghargaan terhadap seluruh keluarga besar FEM IPB University sekaligus memicu kami untuk terus berusaha semaksimal mungkin untuk berbuat yang terbaik," tutur dia.
Irfan berharap FEM ke depan dapat terus meningkatkan kualitas tridarmanya. Sehingga, bisa istikamah menjadi kawah candradimuka bagi penggemblengan para mahasiswa calon pemimpin masa depan.
"Saya mengajak kepada semua sivitas akademika FEM untuk terus berkarya yang terbaik hingga akhir hayat. Jangan pernah letih mencintai FEM, mencintai IPB University, dan mencintai negeri ini," ajak dia.
“Ke depan, saya juga akan terus memperkuat dan memgembangkan jaringan ke seluruh dunia, sehingga posisi dan pengaruh FEM di tingkat dunia bisa semakin kuat,” ujar Irfan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id