Kegiatan belajar mengajar untuk ABK di SLB tidak hanya difokuskan pada aspek akademik dasar, tetapi lebih pada keterampilan hidup dan pembentukan karakter. Sehingga, berbagai aktivitas pembelajaran yang berlangsung dapat membantu ABK mencapai potensi maksimal.
Dengan berbagai latar belakang kebutuhan yang berbeda, SLB di Indonesia dibagi dalam beberapa jenis. Berikut enam jenis SLB di Indonesia dikutip dari laman Vokasi Kemdikbud:
6 jenis SLB di Indonesia
1. SLB-A
SLB-A merupakan SLB khusus untuk penyandang tunanetra. Tunanetra merupakan kondisi seseorang mengalami hambatan dan keterbatasan dalam indera penglihatannya. Di sekolah ini, siswa diberikan pelajaran sesuai dengan keterbatasan penglihatan mereka. Alat bantu seperti Braille, komputer dengan screen reader, dan alat bantu penglihatan lainnya digunakan untuk membantu proses belajar mengajar di SLB ini.2. SLB-B
SLB-B khusus ditujukan untuk penyandang tunarungu. Pembelajaran di sekolah ini ditujukan bagi penyandang tunarungu agar dapat berkomunikasi dengan bahasa isyarat dan cara membaca gerakan bibir lawan bicaranya. Selain itu, mereka juga tetap belajar bidang akademik dan juga kecakapan hidup lainnya.Baca juga: Sejarah SLBN Cicendo, Sekolah Tunarungu Tertua di Indonesia |
3. SLB-C
SLB-C khusus ditujukan untuk penyandang tunagrahita. Tunagrahita merupakan kondisi keterbelakangan mental atau sering disebut juga sebagai retardasi mental, di mana IQ penyandang tunagrahita biasanya berada di bawah rata-rata. Diperlukan kesabaran tinggi bagi para pengajar dalam menangani murid-murid tunagrahita yang belajar di SLB-C.4. SLB-D
SLB-D khusus ditujukan untuk penyandang tunadaksa, yakni mereka yang mengalami gangguan gerak yang disebabkan oleh kelainan struktur tubuh yang bersifat bawaan, kecelakaan, atau kondisi lainnya. Biasanya, guru SLB-D akan memberikan edukasi dan terapi mengenai cara mengembangkan potensi diri, merawat diri, dan tentunya percaya diri dengan kondisi yang dialaminya.5. SLB-E
SLB-E khusus ditujukan untuk penyandang tunalaras. Tunalaras merupakan kondisi seseorang anak mengalami hambatan dalam mengendalikan emosi dirinya dan bertingkah laku kurang sesuai dengan aturan. Di sekolah ini, pendidiknya memberikan pembelajaran dan terapi agar para siswa mampu mengendalikan emosi, mematuhi norma sosial hingga berperilaku sesuai aturan.6. SLB-G
SLB-G hadir untuk penyandang tunaganda. Tunaganda merupakan kondisi seseorang yang memiliki dua atau lebih kelainan pada dirinya misalnya tunanetra sekaligus tunarungu, tunanetra sekaligus tunalaras, dan lain sebagainya.Itulah enam jenis SLB di Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat yaa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id