Bunga Bangkai mekar di Kebun Raya Cibodas. Foto: dok. BRIN
Bunga Bangkai mekar di Kebun Raya Cibodas. Foto: dok. BRIN

Bunga Bangkai 3,4 Meter Mekar di Kebun Raya Cibodas, Yuk Kenal Lebih Jauh

Fatha Annisa • 26 Mei 2024 14:30
Jakarta: Bunga Bangkai yang ada di Kebun Raya Cibodas mekar untuk yang ketujuh kalinya. Bunga yang diperkirakan berusia 35 tahun itu mekar dengan tinggi perbungaan mencapai 3,4 meter.
 
Peneliti Ahli Muda Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, Destri mengatakan bunga raksasa bernama latin Amorphophallus titanum itu mekar ketujuh kalinya setelah pertama kali mekar pada tahun 2003.
 
"Tunas bunga yang saat ini mekar mulai teramati pada 28 Februari 2024. Bunga mekar sempurna tepat pada Sabtu, 25 Mei 2024, pukul 22.03 WIB dengan tinggi spadiks 340 sentimeter dan lebar spatha 159 sentimeter," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Minggu, 26 Mei 2024.
 
Induk tanaman tersebut dikoleksi oleh Mantan Kepala Kebun Raya Cibodas Subekti Purwantoro dan teman-temannya pada tahun 2000 dari Sungai Manau, Batang Suliti, Kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, Sumatera Barat.
 
Baca juga: Heboh! Bunga Bangkai Setinggi 3 Meter Tumbuh di Aceh

 
Pada tahun 2003, bunga itu mekar dengan tinggi perbungaan mencapai 2,7 meter. Lalu mekar lagi pada 2007 dengan ketinggian 3,17 meter, tahun 2011 mencapai 3,2 meter, tahun 2016 mencapai 3,735 meter, tahun 2017 mencapai 3,4 meter, dan tahun 2020 mencapai 3,52 meter.
 
Destri mengatakan Bunga Bangkai sempat berbunga pada 2016 dan langsung berbunga lagi di 2017 tanpa ada fase vegetatif. Kondisi tersebut mempengaruhi cadangan makanan yang terdapat di umbi, karena untuk sekali berbunga akan membutuhkan energi besar.
 
“Karenanya, tanaman ini butuh waktu untuk memasok cadangan energi di umbi. Hingga suatu saat nanti bisa kembali pada kondisi yang sama dengan tahun 2016 atau mungkin lebih,” kata Destri.
 
Destri menjelaskan, jika nanti akan ada masa tanaman bunga bangkai berada pada fase atau fenomena, di mana saat cadangan makanan terkumpul sangat banyak, maka tanaman ini akan berbunga dengan ketinggian yang lebih dari biasanya.
 
Baca juga: Indah! Penampakan Bunga Bangkai Mekar Sempurna di Sijunjung
 

Mengenal Bunga Bangkai

Melansir laman resmi Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Bunga Bangkai merupakan tanaman asli Indonesia yang berasal dari Sumatera. Bunga ini pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani asal Italia, Dr Odoardo, pada 1878.
 
Bunga yang merupakan tumbuhan dengan perbungaan terbesar di dunia ini memiliki tiga bagian, yakni berbatang basah (herba), seludang (spatha), dan tongkol (spadix). Oleh karenanya, Bunga Bangkai termasuk ke dalam golongan talas-talasan atau Araceae.
 
Salah satu ciri Bunga Bangkai adalah bau busuk yang menguar dari tanaman ini. Bau tersebut berfungsi untuk mengundang berbagai jenis serangga, mulai dari kumbang hingga lalat bangkai. Serangga tersebut penting dalam proses penyerbukan menjadi buah.
 
Baca juga: Bunga Raflesia Arnoldi Mekar Sempurna di Solok Pascalebaran
 

Beda Bunga Bangkai dan Bunga Rafflesia

Bunga Bangkai 3,4 Meter Mekar di Kebun Raya Cibodas, Yuk Kenal Lebih Jauh
Bunga Rafflesia di hutan Gaduangbeo, Nagari Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)
 

Masyarakat awam kerap mengira Bunga Bangkai dan Bunga Rafflesia adalah sama karena sama-sama mengeluarkan bau busuk. Padahal, keduanya berbeda, lho. Perbedaannya bahkan bisa dilihat dari bentuk kedua tanaman tersebut.
 
Bunga Bangkai berbentuk kuncup dengan tinggi mencapai 2,5 meter dan lebar 1,5 meter. Sedangkan Bunga Rafflesia memiliki panjang sekitar 35-40 meter dan lebar diameternya mencapai 1 meter.
 
Perbedaan lainnya, Bunga Bangkai termasuk ke dalam golongan Araceae. Sementara itu, Bunga Rafflesia masuk ke dalam golongan parasit atau Rafflesiaceae. Artinya, bunga ini selalu menghinggapi batang atau tumbuhan yang merambat.
 
Bunga Bangkai memiliki nama latin Amorphophallus dengan berbagai jenis, seperti Amorphophallus titanum, Amorphophallus gigas, Amorphophallus muelleri, dan Amorphophallus variabilis. Bunga Rafflesia memiliki nama latin Rafflesia Arnoldi dengan ragam jenis seperti Rafflesia gadutensis, Rafflesia hasselti, dan Rafflesia bengkuluensis.
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan