Ilustrasi/Medcom.id
Ilustrasi/Medcom.id

Disdik: 561 Guru dan Siswa Kota Bogor Positif Covid-19

Antara • 13 Februari 2022 11:36
Kota Bogor:  Dinas Pendidikan (Disdik) kota Bogor, Jawa Barat mengungkapkan, terdapat total 561 guru dan siswa terpapar covid-19 dari klaster sekolah.  Hal ini menjadi pertimbangan bagi Satgas covid-19 setempat untuk belum mengizinkan pembelajaran tatap muka (PTM) di semua jenjang.
 
"Jadi penghentian PTM, bukan Disdik yang menentukan, tapi Satgas. Tapi memang salah satunya mungkin melihat angka positif covid-19 itu," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Hanafi, Sabtu, 12 Februari 2022.
 
Hanafi menyebutkan penyebaran kasus positif covid-19 terdapat di 31 sekolah dari semua jenjang.  Dari 561 orang positif covid-19 sebanyak 342 orang tidak bergejala, 160 bergejala ringan, 36 gejala sedang berat dan 23 belum diketahui.
 
Semua data itu, kata Hanafi, bersumber dari Dinas Kesehatan kota Bogor, yang mengawasi penularan penyakit virus korona di wilayahnya.  Dengan begitu Dinas Pendidikan hanya sebagai pelaksana kebijakan akhir dari Wali Kota Bogor mengenai pelaksanaan pembelajaran baik secara jarak jauh maupun tatap muka.
 
Kebijakan tersebut dituangkan melalui surat keputusan Wali Kota yang telah dua kali diperbarui pada Februari 2022 ini.  Pertama, pada menerbitkan surat keputusan (SK) Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor nomor 01/STPC/02/2022 yang menghentikan PTM di semua jenjang selama satu pekan dari tanggal 2-7 Februari 20222.
 
Baca juga:  Disdik Padang Keluarkan Edaran Terbaru Soal Siswa Belum Vaksin
 
Saat ini, penghentian tersebut diperpanjang dengan surat edaran (SK) Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor nomor 02/STPC/02/2022 dari tanggal 8-14 Februari 2022.
 
"Pekan depan diperpanjang atau tidak, saya belum tahu. Kami menunggu kebijakan Satgas selanjutnya," kata Hanafi.
 
Sementara menunggu kebijakan tersebut, seluruh jenjang sekolah di bawah kewenangan Dinas Pendidikan Kota Bogor taat terhadap aturan dengan tidak melaksanakan PTM.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan