International English Language Testing System atau IELTS merupakan program tes Bahasa Inggris internasional yang umum digunakan untuk keperluan studi, bekerja, dan imigrasi. IELTS menguji keterampilan seseorang dalam berbahasa yakni mendengarkan (listening), membaca (reading), menulis (writing), dan berbicara (speaking).
TOEFL iBT merupakan bentuk ujian terbaru TOEFL yang berbasis internet, sesuai dengan nama iBT yang merupakan singkatan dari internet-Based Test. Ujian ini terdiri dari empat sesi, yaitu reading, listening, speaking, dan writing. Kamu akan merespons pertanyaan dalam bentuk audio atau tulisan dengan jawaban dalam bentuk lisan atau tulisan.
Perbedaan IELTS dan TOEFL iBT terletak pada bahasa Inggris yang digunakan. IELTS menggunakan bahasa Inggris Britania sedangkan TOEFL iBT menggunakan bahasa
Inggris Amerika.
Berikut perbedaan lainnya IELTS dan TOEFL iBT dikutip dari akun Instagram @schoters:
Perbedaan IELTS dan TOEFL iBT
IELTS
- Durasi: Reading 60 menit (40 soal); Listening 30 menit (40 soal); Speaking 11-14 menit (3 part); dan Writing 60 menit (2 task)
- Rentang skor: 0-9
- Negara yang menerima: 140 negera
- Biaya tes: Sekitar Rp3,1 juta
- Jangka validitas: 2 tahun
TOEFL iBT
- Durasi: Reading 35 menit (20 soal); Listening 36 menit (28 soal); Speaking 16 menit (4 task); dan Writing 29 menit (2 task)
- Rentang skor: 0-120
- Negara yang menerima: 160+ negera
- Biaya tes: Sekitar Rp3,3 juta
- Jangka validitas: 2 tahun
Misalnya, memilih kampus di Amerika Serikat baiknya menggunakan TOEFL iBT. Sedangkan, bila memilih kampus di Inggris bisa menggunakan IELTS. Semoga membantu yaa.
Baca juga: Sertifikat IELTS Jadi Golden Ticket Menuju Kuliah di Luar Negeri |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id