Namun, guru BK diminta tidak hanya menyimpan masalah tersebut. Apabila diperlukan, persoalan itu bisa didiskusikan dengan kepala sekolah.
"Ketika ada yang menyimpang, diskusikan dengan kepala sekolah, jangan hanya disimpan antara guru BK," kata Kepala Seksi (Kasi) SMK Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan, Azizah, dalam Seminar Pemanfaatan Teknologi AI Serta Penanganan Kekerasan Seksual dan Perundungan di Sekolah di SMKN 29 Jakarta, Jumat, 17 Januari 2025.
Baca juga: Tantangan Kian Beragam, Guru BK Diharapkan Tak Lelah Hadapi Murid |
Azizah mengatakan diskusi dengan kepala sekolah terkadang dibutuhkan agar disiapkan perancanaan ke depan terkait persoalan yang ada.
"Untuk ke depan kita bisa mempersiapkan menghadapi hal yang tidak kita inginkan. Dan sehingga sekolah tahu bisa dengan cepat melakukan intervensi pencegahan," tutur dia.
Ia berharap guru BK bisa membawa harapan besar terhadap penguatan karakter peserta didik. Azizah ingin guru BK dapat menjadi contoh baik bagi peserta didik.
"Berikan contoh yang baik untuk mereka bisa menghadapi tantangannya," pesan dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News