Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Ternyata, Belajar Daring Sudah Ada Sejak 1980 di Indonesia

Ilham Pratama Putra • 19 April 2020 12:12
Jakarta: Plt. Dirjen Dikti Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Nizam menyebut, pengembangan belajar daring sebenarnya bukan hal baru bagi Indonesia.  Ia mengatakan bahwa sejarah belajar daring sudah dimulai sekitar tahun 1980 di Tanah Air.
 
Pengembangan pada masa itu berlandaskan keinginan Indonesia dalam pengembangan teknologi informasi.  "Pembelajaran daring di Indonesia sudah dimulai sejak akhir tahun 1980-an dan berkembang cukup pesat lagi di tahun 2000-an," kata Nizam dalam konferensi video, Jumat 17 April 2020.
 
Pengembangan dilakukan melalui Indonesia Global Development Learning Network dan Indonesia Higher Education and Research Network (INHERENT). Pada saat itu setidaknya 300 Perguruan Tinggi terlibar di dalam INHERENT.

"Perguruan tinggi yang tergabung dalam INHERENT dapat berbagi model-model pembelajaran daring yang bisa diikuti oleh seluruh mahasiswa di Indonesia," jelas Nizam.
 
Baca juga:  Intip Bahan Kuliah Harvard University Lewat 'Spada'
 
Berbagi perkuliahan ini akhirnya terus dikembangkan. Hingga akhirnya ide tersebut juga diadopsi dalam Merdeka Belajar.
 
"Mahasiswa juga bisa kuliah di univeritas lain dan masuk dalam prodi di luar jurusannya," lanjut Nizam.
 
Pembelajaran daring yang sudah didorong sejak tahun 1980 ini akhirnya kembali menemukan momentumnya saat ini.  Pandemi virus korona (covid-19) telah memaksa seluruh pihak melakukan kegiatan belajar di perguruan tinggi dengan memanfaatkan internet dalam perkuliahan daring.
 
"Kampus dipaksa untuk bertransformasi digital dengan sangat cepat dalam waktu yang pendek untuk proses pembelajaran," ujarnya.
 
Baca juga:  Mahasiswa UI, Jadi Relawan Covid-19 Sambil Kuliah Daring
 
Hal ini menurutnya patut disyukuri. Terutama saat universitas dapat mengembangkan metode pembelajaran daringnya masing-masing.
 
"Ini tidak mengurangi makna dan mengurangi proses pembelajaran, karena mahasiswa secara tidak langsung lebih mandiri di dalam belajar, dan interaksi dengan dosen tetap bisa terjadi menggunakan media sosial dan media komunikasi lain," tutur Nizam.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan