Ilustrasi/Medcom.id
Ilustrasi/Medcom.id

13 Macam Salat Sunah dan Tingkatannya dari yang Paling Utama

Fatha Annisa • 24 Maret 2024 21:38
Jakarta: Salat sunah merupakan ibadah yang dianjurkan bagi umat Islam. Ada berbagai macam salat sunah dengan waktu pelaksanaan, niat, serta dilakukan pada kondisi yang berbeda-beda. 
 
Salat sunah bukan seperti salat lima waktu yang sifatnya fardhu atau wajib dikerjakan umat muslim. Namun, salat sunah sangat dianjurkan karena dimaksudkan sebagai penutup atau penyempurna kekurangan salat fardhu. 
 
Salat sunah juga merupakan ibadah yang mampu mengeratkan hubungan seorang muslim dengan Allah SWT. Serta, memiliki banyak keutamaan lain yang telah dijelaskan dalam sejumlah hadis. Salah satunya dalam riwayat dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda:
 
13 Macam Salat Sunah dan Tingkatannya dari yang Paling Utama
 
Artinya: "Sesungguhnya amal perbuatan yang pertama kali dihisab (diperhitungkan) bagi seorang hamba pada hari kiamat adalah sholat. Tuhan kami berkata kepada para Malaikat-Nya (Allah Yang Maha Tahu): "Periksalah sholat hamba-Ku, apakah dia telah menyempurnakan sholatnya atau ada yang kurang?". Jika sholatnya sempurna, maka akan dicatat sholatnya sempurna. Jika ada kekurangan dari sholatnya, maka Allah SWT berfirman: "Periksalah apakah hamba-Ku pernah mengerjakan sholat sunnah?". Bila dia pernah mengerjakan sholat sunnah, Allah SWT berfirman kembali: "Sempurnakanlah sholat fardhu hamba-Ku dengan sholat sunnahnya." Kemudian amal-amal (lainnya) juga akan diperlakukan demikian." (HR Abu Dawud)
 
 
Baca juga: Mengerjakan Tarawih Tanpa Salat Ba'diyah Isya, Bagaimana Hukumnya?
 

Tingkatan Salat Sunah Paling Utama

Menurut Ustad Ahmad Mundzir dalam laman Instagram resmi NU Online, meskipun hukumnya sama-sama sunah, ada sejumlah salat sunah yang lebih diutamakan untuk dikerjakan dibanding dengan salat sunah lainnya. 
 
“Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam Fathul Mu’in menyebutkan bahwa salat sunah yang paling utama di antara salat sunah yang lain itu mempunyai strata sosial. Istilahnya seperti itu,” terang Ustad Ahmad Mundzir. 
 
Adapun tingkatan salat sunah dari yang paling utama adalah sebagai berikut:
 

1. Salat Iduladha

Salat yang dilakukan saat Hari Raya Iduladha atau hari raya kurban. Salat sunah ini dikerjakan sebanyak dua rakaat dengan takbir tujuh kali di rakaat pertama dan lima kali di rakaat kedua. Salat Iduladha lebih baik dilakukan secara berjamaah. 
 

2. Salat Idulfitri

Salat yang dilakukan saat Hari Raya Idulfitri atau dikenal juga dengan sebutan Lebaran. Dikerjakan dua rakaat dengan takbir sebanyak tujuh kali di rakaat pertama dan lima kali di rakaat kedua. 
 

3. Salat Gerhana Matahari

Salat gerhana matahari adalah salat kusuf yang dilakukan dengan prosedur khusus ketika terjadi gerhana matahari. Salat sunah ini dikerjakan sebanyak 2 rakaat. 
 

4. Salat Gerhana Bulan

Sedikit berbeda dengan salat gerhana matahari, salat gerhana bulan merupakan salat khusuf yang dilakukan ketika terjadi gerhana bulan. Salat ini dilakukan secara berjamaah. 
 
 
Baca juga: Puasa Ramadan tapi Tidak Salat Fardu, Bagaimana Hukumnya?

 

5. Salat Istisqa atau salat minta hujan

Al-istisqa' berarti meminta curahan air penghidupan. Untuk itu, salat Istisqa didefinisikan sebagai salat Sunnah muakkadah yang dikerjakan untuk memohon agar Allah SWT menurunkan air hujan.
 

6. Dua rakaat Salat Qobliyah Subuh

Selanjutnya adalah salat qobliyah subuh. Salat ini dilakukan sebanyak dua rakaat sebelum seorang muslim menunaikan salat subuh. 
 

7. Salat Rawathib lainnya

Salat Rawathib merupakan salat sunah yang dilakukan sebelum dan sesudah salat fardhu. Salat rawathib yang dikerjakan sebelum salat fardhu disebut salat Qobliyah, sedangkan sesudah disebut salat Ba’diyah. 
 

8. Salat Tarawih

Salat Tarawih adalah satu-satunya ibadah sunah yang hanya bisa dikerjakan selama bulan Ramadan. Ada muslim yang mengerjakan salat tarawih sebanyak 8 rakaat, namun ada juga yang mengerjakannya sebanyak 20 rakaat. Salat tarawih kemudian ditutup dengan salat witir 3 rakaat.  
 

9. Salat Dhuha

Salat dhuha adalah salat sunah yang dilakukan setelah terbit matahari sampai sebelum masuk waktu Zuhur. Biasanya, salat ini dilakukan pada pukul 08.00 sampai 11.00 pagi. 
 
 
Baca juga: Bacaan Doa Qunut Subuh: Arab, Latin, dan Artinya
 

10. Dua rakaat tawaf

Dua rakaat tawaf atau salat sunah tawaf. Salat sunah ini dianjurkan untuk dikerjakan para jemaah haji atau umrah setelah mengerjakan tawaf. 
 

11. Tahiyatul Masjid

Salat tahiyatul masjid disebut juga salat masuk masjid. Merupakan salat sunah yang dilakukan sebagai bentuk penghormatan umat Islam terhadap muslim. Salat ini bisa dilakukan kapan saja, ketika memasuki masjid. 
 

12. Salat sunah Ihram

Salat sunah ihram dilakukan sebanyak dua rakaat sebelum ihram. Salat ini dianjurkan untuk dikerjakan setelah mandi ihram, setelah wudhu, dan setelah menggunakan pakaian ihram. 
 

13. Salat Sunah Wudhu

Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat muslim untuk mengerjakan salat sunah wudhu atau Tahiyatul Wudhu setiap usai berwudhu.


 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan