Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengatakan, dari jumlah tersebut peserta menurut kelompok pilihan program studi (prodi) sains dan teknologi (saintek) 177.523 peserta, sosial humaniora (soshum) 190.235 peserta dan campuran 4.773 peserta. "Menurut statusnya, jumlah peserta reguler sebanyak 267.566 peserta dan Bidikmisi sebanyak 104.968 peserta.," kata Ravik dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, 17 Juni 2019.
Ravik mengimbau kepada siswa yang belum mendaftar, agar segera melakukan pendaftaran melalui laman https://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Pendaftaran akan ditutup pada tanggal 24 Juni 2019 dan tidak akan ada perpanjangan waktu pendaftaran.
Diharapkan kepada para calon pendaftar agar memperhatikan secara teliti dan cermat semua ketentuan persyaratan dan tahapan pendaftaran SBMPTN 2019 yang dapat dilihat pada laman https://sbmptn.ltmpt.ac.id. Ravik juga menambahkan, beredar informasi tentang pembobotan sub-tes nilai UTBK untuk bisa masuk atau memilih ke prodi tertentu di suatu PTN, menurut Ravik informasi tersebut tidak benar.
"Yang benar adalah nilai sub-tes akan diperhitungkan terkait prodi pilihan. Nilai UTBK paket tes merupakan paket satu kesatuan, peserta yang memiliki dua nilai UTBK akan dipilih oleh sistem secara otomatis yang tertinggi sesuai prodi yang dipilih," tegas Ravik.
Baca: Nilai UTBK Sama, Peluang Bisa Beda
Diberitahukan juga bahwa sampai saat ini, LTMPT dan rektor tiap-tiap PTN tidak pernah mengeluarkan passing grade tiap-tiap prodi PTN. "Sehingga kepada masyarakat agar tidak mudah mempercayai informasi yang tidak bertanggungjawab," terang mantan rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta ini.
Informasi seputar SBMPTN silakan menghubungi Call Center: 0804-1-450-450 Helpdesk : https://halo.ltmpt.ac.id, FB/Twitter : @SekreSBMPTN dan Instagram : @sekresbmptn atau menghubungi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) dengan Alamat: Gd. BPPT II Lantai 23, Jln. M.H.Thamrin No. 8 Jakarta 10340, Email : sekretariat@ltmpt.ac.id Telp. (021) 3104041 Fax. (021) 3104042.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News