Kampus Unpad. Foto: Dok. Unpad
Kampus Unpad. Foto: Dok. Unpad

Pemudik Marah-marah, Pakar Unpad: Tak Cukup Minta Maaf

Citra Larasati • 18 Mei 2021 15:29

 
Manajemen Marah
 
Perilaku marah bisa dikelola dengan baik. Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengenali situasi dan menyiapkan tindakan antispatif.

Pandemi covid-19 mendorong seseorang harus bisa menyiapkan sejumlah tindakan antisipatif. Salah satunya menerima adanya kebijakan pembatasan mobilitas.
 
Dengan mengenali situasi dan menyiapkan tindakan antisipasi, diharapkan emosi yang keluar akan jauh lebih layak.  Jika emosi berlebihan terlanjur keluar, seseorang perlu menyampaikan permintaan maaf.
 
Namun, permintaan maaf tersebut perlu dibarengi dengan konsekuesi yang harus ditanggung. “Harus diperlihatkan bahwa tingkah laku tersebut adalah salah dan perlu menerima konsekuensinya,” tegas Gimmy.
 
Terakhir, kata Gimmy, seseorang perlu membiasakan diri untuk mampu mengungkapan emosi dengan cara yang pantas. Namun, hal ini tidak bisa secara instan. Butuh proses yang panjang dan komitmen tinggi untuk bisa mengelola emosi dengan baik.
 
Bahkan, Gimmy menganjurkan agar proses kelola emosi ini sudah dilatih sejak dini.  “Biasakan untuk berpikir apakah marah ini benar atau tidak. Itu yang harus dilatih dan tidak bisa serta merta langsung pintar,” pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan