Trauma healing. DO Pexel
Trauma healing. DO Pexel

Korban Bullying Wajib Dapat Trauma Healing dari Pemerintah

Ilham Pratama Putra • 20 November 2025 10:36
Surabaya: Dalam penanganan kasus perundungan atau bullying kerap kali perhatian selalu tertuju pada pelaku. Mulai dari mencari penyebab hingga sanksi yang akan diterapkan.
 
Korban akhirnya kerap tak terperhatikan kondisinya. Padahal, kondisi mental korban bisa jadi jatuh karena bullying.
 
Kondisi mental yang jatuh itu tak bisa serta merta pulih. Bisa jadi luka karena bullying memiliki efek jangka panjang.

Karena itu, pemerintah mesti serius dalam memberikan perhatian kepada korban bullying. Program trauma healing wajib dihadirkan.
 
"Makanya kami minta Mendikdasmen kerja sama dengan psikolog untuk melakukan trauma healing," kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, dalam acara Konferensi Puncak Pendidikan Tinggi (KPPTI) 2025 di Graha Unesa, Surabaya, Rabu, 19 November 2025.
 
Pemerintah Pusat juga harus mendorong Dinas Pendidikan setempat memperhatikan korban bullying. Lalu mengingatkan jangan sampai korban ditangani dengan tidak profesional.
 
Sementara itu, untuk pelaku perlu dipikirkan sanksi yang tepat. Namun, tak kalah penting memberikan pembinaaan.
 
"Apalagi kalau sekiranya undang-undang tidak memperbolehkan maka tentu ayo kita cari solusinya seperti apa. Aparat penegak hukum kita ajak bicara, KPAI kita ajak bicara, kita cari solusi terbaik agar kejadian ini tidak berulang-ulang," sebut dia. 
 
Dia menyesalkan kasus perundungan di lingkungan pendidikan, utamanya sekolah dan kampus makin marak. Kasus-kasus itu tak boleh lagi dianggap persoalan remeh.
 
"Kami menyampaikan ke Kemendikdasmen bahwa kejadian ini tidak bisa kita anggap remeh. Ini harus dituntaskan secara cepat dan tepat penanganannya," tegas Lalu. 
 
Lalu mengatakan pengentasan persoalan bullying tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan sekolah. Namun juga orang tua.
 
"Bahwa pendidikan itu bukan saja menjadi tanggung jawab sekolah, tetapi peran orang tua harus betul-betul ditingkatkan. Kami minta guru untuk betul-betul mengkomunikasikan dengan pihak orang tua agar orang tua juga menyadari tanggung jawab beliau-beliau sebagai orang tua," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan