Sebanyak tiga warga Palestina tewas dalam serangan pasukan Israel itu. Korban tewas terdiri atas seorang perempuan dan dua orang lainnya belum teridentifikasi.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menyoroti kejadian itu dalam pidatonya pada Sidang Umum UNESCO.
"Ini adalah pertaruhan martabat kemanusiaan yang harus kita menangkan," kata Mu'ti dalam pidato Sidang Umum ke-43 UNESCO, Selasa, 4 November 2025.
Mu'ti mengajak negara-negara yang tergabung dalam UNESCO untuk solid dalam berbagai hal. Terlebih, UNESCO memiliki peran dan mandat sebagai penuntun moral dan sumber pengetahuan global yang meneguhkan nilai kemanusiaan dan perdamaian.
"Untuk tujuan inilah, UNESCO harus menjadi kompas etika bagi peradaban dunia," kata Mu'ti.
Sejalan dengan prinsip itu, Indonesia memandang perlu adanya perlindungan dan dukungan tanpa syarat bagi hak fundamental di zona konflik, khususnya yang terjadi di Gaza, Palestina. Mu'ti mendesak agar komunitas global memastikan keselamatan pelajar di Gaza, termasuk pendidik hingga jurnalis.
"Di Gaza di mana hampir seluruh elemen peradaban dihacurkan dengan sengaja dan terancam hilang. Kami mendesak komunitas global untuk memastikan keselamatan pelajar, pendidik, jurnalis dan relawan kemanusiaan serta pemulihan total fasilitas pendidikan dan cagar budaya yang rusak," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
                    Google News
                
            Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id