Penting buat orang tua mencatat jadwal libur di daerah masing-masing agar dapat merencanakan kegiatan yang bermanfaat selama masa liburan. Berdasarkan Surat Keputusan Bersama 3 Menteri, tanggal 25 hingga 26 Desember 2025 ditetapkan sebagai hari libur nasional dan cuti bersama dalam rangka perayaan Natal.
Penetapan ini membuat akhir bulan Desember dipenuhi dengan rangkaian hari libur panjang yang sangat cocok untuk quality time bersama keluarga. Merujuk pada Surat Edaran Kemendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025, pelaksanaan libur sekolah mengikuti kalender pendidikan yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah masing-masing.
Hal ini menyebabkan jadwal libur di setiap provinsi bisa berbeda-beda. Meski begitu, sebagian besar dimulai pada akhir Desember hingga awal Januari dengan durasi sekitar 10 hingga 14 hari. Berikut jadwal lengkap libur sekolah di berbagai wilayah Indonesia:
Jadwal libur sekolah Desember 2025
1. Wilayah Barat:
- Aceh: 22 Desember 2025–4 Januari 2026
- Sumatra Utara: 22 Desember 2025–4 Januari 2026
- Sumatra Barat: 22 Desember 2025–4 Januari 2026
- Riau–Lampung: 22 Desember 2025–3 Januari 2026
- DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara: 22 Desember 2025–3 Januari 2026
- Jawa Barat: 22 Desember 2025–10 Januari 2026
- DI Yogyakarta: 22 Desember 2025–31 Desember 2025
2. Wilayah Timur:
- Sulawesi Utara: 22 Desember 2025–6 Januari 2026
- Sulawesi Tengah: 22 Desember 2025–31 Desember 2025
- Sulawesi Selatan: 22 Desember 2025–4 Januari 2026
- Maluku dan Maluku Utara: sekitar 22 Desember 2025–3 Januari 2026
- Papua dan DOB Papua: sekitar 22 Desember 2025–4 Januari 2026
Melansir akun Instagram @ditjen.paud.dikdasmen, terdapat sejumlah tips liburan yang dapat diterapkan agar waktu libur tetap menyenangkan dan bermakna, antara lain:
- Liburan sederhana namun bermakna, misalnya dengan meluangkan waktu bersama anak, melakukan aktivitas ringan di rumah, serta menciptakan kenangan kecil tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
- Tetap aktif dan ceria, yang bisa dimulai dengan jalan pagi atau bersepeda, memasak bersama orang tua, hingga bermain aktivitas luar ruang yang sederhana.
- Gunakan gawai secara sehat, seperti menetapkan aturan waktu penggunaan gawai (screen time), mendampingi anak saat online, serta mengarahkan mereka pada konten yang edukatif dan positif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News