Mahasiswa baru termuda ITS, Safhira Najma. Foto: ITS
Mahasiswa baru termuda ITS, Safhira Najma. Foto: ITS

Mahasiswa Termuda ITS Asal Bangkalan, Lolos Prodi Sains Aktuaria ITS di Usia 15 Tahun

Citra Larasati • 02 Agustus 2025 22:06
Jakarta:  Safhira Najma, mencuri perhatian hadirin pada prosesi Pengukuhan Mahasiswa Baru (PMB) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) 2025. Masih belia. Safhira tercatat menjadi mahasiswa baru (maba) termuda ITS tahun 2025 di usianya yang masih 15 tahun 9 bulan. 
 
Fira, sapaan akrabnya, berhasil mengalahkan para pesaing yang ingin masuk ITS di Program Studi (Prodi) S1 Sains Aktuaria ITS. Fira pun mengaku sangat senang dan bangga berhasil diterima menjadi bagian dari keluarga mahasiswa ITS yang merupakan perguruan tinggi impiannya.
 
Apalagi Prodi S1 Sains Aktuaria yang menjadi tempatnya belajar nanti sejalan dengan kegemarannya dalam bidang matematika. “Saya antusias sekali untuk belajar di Sains Aktuaria nanti,” tutur gadis kelahiran 21 Oktober 2009 itu dikutip dari laman ITS, Sabtu, 2 Agustus 2025.

Alumnus MAS Unggulan Amanatul Ummah Surabaya tersebut mengatakan, ia siap menjadi mahasiswa yang berprestasi baik di bidang akademik maupun non-akademik nantinya. Bukan hanya untuk dirinya, Fira bertekad belajar dengan tekun untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat luas. 
 
Di sisi lain, program akselerasi yang dijalani Fira semasa duduk di bangku SMP dan SMA membuatnya cenderung lebih belia dari teman satu angkatannya. Namun, hal ini justru menjadi salah satu motivasi untuk terus belajar di tengah padatnya pembelajaran. Bahkan, sosok pecinta kucing itu tetap bisa mengikuti kegiatan di luar kelas, seperti paskibraka, pramuka, dan paduan suara.
 
Gadis berhijab ini mengaku senang dan bisa mengikuti pembelajaran dengan baik selama menjalankan program akselerasi di bangku sekolah menengah. Hal ini tentu tidak lepas dari dukungan keluarga dan orang terdekatnya yang senantiasa mendampingi.
 
“Kakak-kakakku menjadi motivator dan inspirasi besarku untuk meraih pendidikan di kampus bergengsi,” ujarnya.
 
Mahasiswi asal Bangkalan tersebut terus menanamkan tekad pentingnya pendidikan bagi masa depan. Maka dari itu, Fira tidak menjadikan umur sebagai sebuah patokan maupun batasan dalam mengenyam pendidikan.
 
“Kita harus senantiasa berusaha dan semangat serta tidak boleh menyerah dalam mengejar pendidikan,” tandas bungsu dari empat bersaudara itu menyemangati.
Baca juga:  Inspiratif! Kisah Atlet Disabilitas Berhasil Lolos dan Kuliah Gratis di UGM

Tekad Fira dalam mengenyam pendidikan sekaligus menandai awal baru baginya mengarungi dunia pendidikan yang lebih luas. Momentum ini juga mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-4 tentang pendidikan berkualitas. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan