Alvin dibesarkan oleh ibunya yang berperan sebagai orang tua tunggal. Untuk memenuhi kebutuhan ia dan dua saudaranya, ibunya bekerja sebagai pemulung.
Di tengah kondisi ekonomi yang sulit, Alvin tidak melepaskan mimpi menempuh pendidikan ke jenjang lebih tinggi. “Ibuku adalah seorang pemulung dan single parent, jadi aku di sini ingin mengangkat derajat ibuku,” kata Alvin dikutip dari laman ugm.ac.id, Kamis, 7 November 2024.
Anak kedua dari tiga bersaudara ini lahir dan besar di Sragen dan keluarganya saat ini menetap di kota Karanganyar, Jawa Tengah. Meski keluarganya menggantungkan penghasilan dari pengumpul barang bekas, ibunya gigih menyekolah ketiga anaknya.
Karena keterbatasan biaya, usai lulus SMA 2018, Alvin memutuskan melanjutkan pendidikan tinggi di Universita Terbuka (UT) agar bisa kuliah sambil bekerja. Beruntung, Alvin berhasil melanjutkan pendidikan di bangku kuliah berkat beasiswa Bidikmisi (sekarang KIP-K).
Dia tidak menyia-nyiakan kesempatan kuliah gratis itu. Selama duduk di bangku kuliah, Alvin aktif mengikuti kegiatan kemahasiswaan dan berbagai perlombaan.
Pada 2021, Alvin berhasil meraih penghargaan Mahasiswa Berprestasi Terbaik Universitas Terbuka (UT) Surakarta. Ia juga berhasil melaju sebagai finalis di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-33 Tahun 2020.
Atas beragam pencapaian akademik dan kemahasiswaan, Alvin menerima beasiswa dari universitas berupa beasiswa IKA UT dan ICE Institute. Tak cuma berprestasi, Alvin juga sosok mahasiswa yang menginspirasi banyak orang.
Kegigihan Alvin menuntut ilmu tidak berhenti di pendidikan sarjana. Setelah menyelesaikan kuliah S1 pada 2023, Alvin mendaftar beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan.
Alvin berhasil meraih impiannya melanjutkan studi magister. “Bersyukur, saya bisa menempuh kuliah di Fakultas Hukum UGM,” kata dia.
Dia menyebut segala pencapaian ini tidak lepas dari doa sang ibu yang senantiasa mengiringi. Bagi Alvin, sosok ibu merupakan inspirasi terbesar dalam meraih prestasi.
Semangat dan tekad Alvin serta hal-hal yang dicapai sekarang ini telah menginspirasi banyak orang untuk tetap berkarya dan mengejar mimpi. Baginya, keterbatasan ekonomi tidak seharusnya menjadi penghalang bagi anak muda yang ingin bersekolah setinggi-tingginya.
“Jangan bunuh mimpimu karena faktor ekonomi karena siapa pun bisa menjadi apa pun. Semakin tinggi mimpi yang kamu punya, semakin tinggi pencapaian yang akan kamu dapat,” pesan dia.
Baca juga: Alumnus UGM, Sosok di Balik Usaha Transportasi Kargo Berpendingin Nomor 1 di Indonesia |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id