Meski demikian, tak dapat dimungkiri bahwa hasil temuan Hawking menjadi bukti terobosan dalam ilmu pengetahuan. Tak ayal, sosoknya pun kerap dijadikan inspirasi banyak orang.
Kisah hidup Hawking itu sendiri tak selalu mulus. Dilansir dari laman Zenius, berikut adalah biografi sang fisikawan jenius.
Lahir dari Keluarga Dokter
Kejeniusan Hawking rupanya berasal dari kedua orang tuanya. Sang ayah, Fank Hawking, dan ibunya, Isobel Hawking, merupakan jebolan University of Oxford.Frank bekerja sebagai peneliti medis spesialis tropis. Sedangkan, Isobel adalah seorang sekretaris penelitian medis.
Berbeda dari kedua orang tuanya, Hawking kecil sangat tertarik dengan sains. Ketertarikannya ini berawal ketika sang ibu yang mengajaknya memandang bintang malam di halaman belakang rumah.
Hawking semakin menekuni minatnya saat memasuki jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) di St. Albans School. Dia aktif mengikuti diskusi di luar kelas dengan pembahasan seputar asal-usul alam semesta.
Awalnya, pria yang memiliki IQ 160 itu ingin melanjutkan pendidikan tingginya di jurusan matematika. Namun, saat itu University of Oxford belum memiliki jurusan tersebut.
Baca juga: Kursi dan Tesis Stephen Hawking Terjual Rp16,8 Miliar
Usai bernegosiasi dengan ayahnya, Hawking pun berkuliah di jurusan ilmu pengetahuan alam. Tiga tahun kemudian, dia melanjutkan pendidikan magisternya di Cambridge University dengan konsentrasi studi kosmologi.