Jakarta: Putri kedua Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid, berbicara kembali soal peluang menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) salah satu dari tiga bakal calon presiden (capres) saat ini. Ia ingin terlebih dahulu ke makam Gus Dur untuk memohon petunjuk.

"Kalau saya pribadi ada tambahannya, karena saya memiliki mekanisme tambahan spiritual juga. Jadi saya akan ke makam bapak saya nunggu petunjuk. Kalau orang lain kan bilang menunggu petunjuk bapak. Saya juga menunggu petunjuk bapak, yaitu bapak sendiri," kata Yenny ditemui di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa malam, 22 Agustus 2023.

Yenny juga mengungkap kedekatannya dengan tiga bakal capres, yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto. Ia dekat dengan Anies karena pernah diminta menjadi dosen di Universitas Paramadina.

"Ketika saya pulang dari ambil master saya dari Amerika, beliau (Anies) jadi rektor Paramadina dan menawarkan saya jadi dosen. Jadi saya pernah menjadi dosen di Paramadina ketika Pak Anies menjadi rektor," ujar Yenny.
 

Baca juga: Yenny Wahid Akhirnya Mengakui Sempat Dirayu NasDem Jadi Cawapres Anies

Kedekatan dengan Ganjar disebut sebagai teman. Lalu dengan Prabowo, suami Yenny pernah menjadi kader Partai Gerindra.

"Nah di saat kami berkampanye dengan gerindra tahun 2009, di situ saya ketemu suami saya. Jadi Pak Prabowo adalah mak comblang saya. Kalau kedekatan pribadi semuanya dekat secara pribadi," ucap Yenny.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((END))