Malang: Pemungutan Suara Ulang (PSU) dilakukan di tiga Tempat Pemungutan Suara (PSU) di Kota Malang, Jawa Timur. Hasilnya pasangan calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang.
Pasangan calon nomor urut 01 itu menang di dua TPS yang menggelar PSU. Yakni, TPS 14 Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen dan TPS 17 Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen.
Perolehan suara Jokowi-Ma'ruf di TPS 14 Kelurahan Penanggungan sebanyak 138 suara. Sedangkan, pasangan calon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapat 41 suara. Suara tidak sah berjumlah 2 suara.
Jumlah DPT di TPS 14 tersebut sejumlah 268 orang, DPTb 16 orang dan DPK 14 orang. Pada Pemilu, 17 April 2019 lalu jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 247 orang, sedangkan saat PSU turun menjadi 181 orang.
Sementara itu, perolehan suara Jokowi-Ma'ruf di TPS 17 Kelurahan Sukoharjo sebanyak 114 suara. Sedangkan, pasangan calon Prabowo-Sandiaga mendapat 60 suara. Suara tidak sah berjumlah 1 suara.
Jumlah DPT di TPS 17 tersebut sejumlah 262 orang, DPTb nihil dan DPK 7 orang. Pada Pemilu, 17 April 2019 lalu jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 218 orang, sedangkan saat PSU turun menjadi 175 orang.
Selain 2 TPS tersebut, PSU juga dilakukan di TPS 09 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing. Hanya saja di TPS ini tidak menggelar PSU untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.
Jumlah DPT di TPS 09 tersebut sejumlah 195 orang, DPTb 1 orang dan DPK 13 orang. Pada Pemilu, 17 April 2019 lalu jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 170 orang, sedangkan saat PSU turun menjadi 131 orang.
Total jumlah partisipasi pada PSU kali ini terhitung menurun. Total jumlah pemilih pada Pemilu 17 April 2019 lalu di tiga TPS tersebut sebanyak 635 orang. Sedangkan saat PSU jumlah pemilih turun menjadi 487 orang.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, Ashari Husein, membenarkan adanya penurunan tingkat partisipasi pemilih pada PSU kali ini. Dia pun menilai penurunan tersebut wajar.
"Betul, ini dikarenakan pelaksanaan PSU tidak pada hari libur," katanya kepada Medcom.id, Kamis 25 April 2019.
Disisi lain, Komisioner KPU Kota Malang Divisi Hukum, Fajar Santosa mengaku pihaknya sebelumnya sudah menggelar sosialisasi kepada masyarakat yang bakal memilih kembali pada PSU di tiga TPS tersebut.
“Kami sudah memberikan sosialisasi dan imbauan seluruh instansi agar memberikan kesempatan nyoblos untuk pemilih yang bekerja,” ujar Fajar.
Sementara itu, Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri mengaku polisi telah mengantisipasi segala kemungkinan gangguan yang akan terjadi pada PSU kali ini. Masing-masing TPS dijaga 10 personel gabungan TNI-Polri.
"TPS 09 Bunulrejo paling diantisipasi karena satu-satunya TPS yang menggelar coblosan ulang DPRD Kota Malang. Coblosan ulang di seluruh TPS terpantau kondusif. Kami himbau apapun hasilnya, harus diterima,” pungkasnya.
Sebagai informasi, PSU TPS 09 dilakukan di Musholla Ar Rahmat, Jalan Prof Moch Yamin Gg V Nomor 6. Lalu PSU TPS 14 dilaksanakan di halaman rumah warga di Jalan Mayjen Panjaitan Nomor 85. Sedangkan, PSU TPS 09 digelar di depan rumah warga Jalan Lekso Nomor 22.
Untuk TPS 09, PSU dilakukan untuk DPR RI, DPRD Propinsi dan DPRD Kota. TPS 14, PSU dilakukan untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dan DPD. Lalu di TPS 17, PSU dilakukan untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPD, DPR RI dan DPRD Propinsi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ALB))