Jakrta: Bakal
calon presiden (capres)
Anies Baswedan dinilai telah berhasil melewati fase penjegalan. Hal itu ditandai usai pertemuan Ketua Umum (Ketum)
Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin, 17 Juli 2023.
"Upaya menjegal sudah diupayakan tapi tidak berhasil. Jadi fasenya sekarang sudah keluar dari penjegalan Anies," kata peneliti ahli utama Pusat Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (
BRIN) Firman Noor saat dikutip dari
Media Indonesia, Jumat, 21 Juli 2023.
Firman menilai pertemuan yang diartikan sebagai sinyal positif. Kemungkinan besar, pertemuan
Surya Paloh dengan
Jokowi mempertegas konstelasi tiga poros di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Dia menilai ketiga poros pun saat ini dinilai memasuki tahap berikutnya. Yakni, fokus pada pemenangan masing-masing jagoan.
"Sudah memasuki tahap untuk fokus dengan pemenangan kandidat masing-masing," ungkap dia.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berbincang banyak hal dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan pertemuan di Istana, Senin sore, 17 Juli 2023. Surya Paloh mengatakan banyak bertukar informasi dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
"Mungkin lebih banyak kita saling bertukar informasi," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
Surya Paloh tak mengungkap informasi yang saling ditukar itu. Ia menyebut pertemuan itu sebatas silaturahmi dan tidak ada perbincangan formal.
"Ya suasana pertemuan baik sekali, suasana silaturahmi. Ya tidak ada hal-hal yang terlalu formal kita bicarakan," ucap Surya Paloh.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ABK))