Anies dan istri menonton film Sore (Foto: x)
Anies dan istri menonton film Sore (Foto: x)

Anies Baswedan Puji Film Sore: Mahakarya yang Harus Ditonton Berulang Kali

Elang Riki Yanuar • 29 Juli 2025 12:05
Jakarta: Anies Baswedan, memberikan apresiasi mendalam terhadap film Sore: Istri dari Masa Depan, garapan sutradara Yandy Laurens, yang baru saja tayang di bioskop. Lewat unggahan di media sosialnya, Anies membagikan kesan personal yang penuh refleksi tentang pengalaman menonton film tersebut.
 
“Tanya: perlu berapa kali menonton Sore agar perasaan manis getirnya tak lagi mencekat dan menetap dalam benak? Terima kasih untuk semua yang terlibat menghadirkan kisah ini dan membuat kita turut tenggelam dalam perjalanan Sore, Jo, dan Waktu. Ini film yang harus dialami berulang kali,” tulis Anies.
 
Menurutnya, Sore bukan sekadar tontonan, melainkan pengalaman emosional yang membekas. Ia mengaku jarang menemukan film yang mampu “memenuhi indra, logika, dan jiwa pada saat bersamaan, lalu meninggalkan jejak rasa yang kuat dan bertahan begitu lama.”
 
baca juga: 
 
 

Visual Indah dan Musik Memikat

Anies menyoroti kekuatan visual film ini yang menurutnya sangat memanjakan mata. Tak hanya menampilkan lanskap Kroasia dan Finlandia, tetapi juga menghadirkan suasana menawan di lokasi dalam negeri, termasuk Tebet Eco Park.

“Telinga kita pun dibuai oleh musik-musik yang menawan. Lagu Terbuang Dalam Waktu oleh Barasuara menjadi bagian tak terpisahkan dari film ini,” ungkapnya.
 
Bagi Anies, lagu tersebut bahkan menjadi jembatan memori untuk menghadirkan kembali perasaan mendalam yang muncul setelah menonton film, meski belum sempat menontonnya kembali.
 
Tak hanya visual dan musik, Sore juga disebut Anies mengajak penontonnya untuk merenung lebih jauh.
 
“Begitu banyak mengapa dan bagaimana yang terus menerus muncul dalam pikiran, membuat kita mencoba merajut sendiri makna yang lebih dalam dari setiap adegan dan rangkaian kisahnya. Manis, getir, luka, bahagia, nestapa, dan cinta memenuhi hati hingga sulit diungkapkan dengan kata,” katanya.
baca juga: 
 

Pujian untuk Sutradara dan Pemeran


Anies juga menyampaikan apresiasi kepada para pemeran utama, Sheila Dara dan Dion Wiyoko, yang berhasil membuat penonton larut dalam perjalanan emosional mereka. Namun menurutnya, kunci utama dari film ini ada pada sang sutradara, Yandy Laurens.
 
“Mungkin film inilah yang akan menobatkannya sebagai maestro,” ujar Anies.
 
Ia pun memberikan analogi puitis: “Film Sore, dengan segala kompleksitasnya, adalah Jo. Kita adalah Sore, yang enggan berlalu dari film ini. Dan, Yandy adalah Waktu, yang mengizinkan dan memungkinkan kita mengalami perasaan bersama film ini, berulang kali.”

Apresiasi untuk Perfilman Indonesia

Anies menutup ulasannya dengan menyebut menonton Sore adalah sebuah privilese.
 
“Bisa menikmati film ini adalah sebuah kemewahan, dan kita berterima kasih pada mereka yang telah bekerja menghadirkan mahakarya ini. Maju terus perfilman Indonesia!” pungkasnya.
 
Film Sore kini menjadi salah satu karya yang banyak diperbincangkan publik, bukan hanya karena cerita dan sinematografinya, tetapi juga karena mampu meninggalkan kesan mendalam bagi para penontonnya.
 
(Adinda Vinka Annisa Putri)
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan