Situng KPU 61 Persen: Jokowi-Maruf Unggul 11 Juta Suara
Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Joko Widodo (kiri) dan Ma'ruf Amin (kanan). Foto: Antara/Hafidz Mubarak
Jakarta: Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih mengungguli rivalnya, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU). Selisih keduanya saat ini mencapai 11.390.955 suara atau 12,14 persen dari total data masuk 61 persen.
Berdasarkan informasi dari Sistem Informasi Penghitungan Suara (situng) KPU pada Kamis, 2 Mei 2019, pukul 11.00 WIB, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 52.590.417 suara atau 56,07 persen. Sementara itu, Prabowo-Sandi hanya memperoleh 41.199.462 suara atau 43,93 persen.
Total suara yang masuk 498.563 dari 813.350 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau sekitar 61,29 persen.
Jokowi-Ma'ruf unggul telak di sebagian besar pulau Jawa, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, calon petahana juga unggul di wilayah timur, Sulawesi Utara, Bali, Papua, Papua Barat, dan Maluku. Sedangkan, Prabowo-Sandi sementara ini unggul di Sumatera Barat, Jambi, Aceh, Jawa Barat, Banten, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Situng merupakan alat bantu yang diberikan KPU untuk memublikasikan hasil perolehan suara Pemilu 2019. Sistem ini bisa diakses melalui laman www.pemilu2019.kpu.go.id.
Data yang ditampilkan dalam sistem ini berasal dari pindai C1 yang mencatat hasil pemungutan suara di setiap TPS. Hasil rekapitulasi pada situng terus diperbarui berkala.
KPU mengimbau peserta pemilu untuk dapat melaporkan jika merasa data yang diinput tidak sesuai. Ini agar KPU segera bertindak untuk mengkroscek hasil lebih lanjut.
"Kami tentu membuka diri apabila terjadi kesalahan-kesalahan yang ditemukan oleh siapa pun, baik pemantau maupu peserta pemilu. Silakan sampaikan ke kami, kami lakukan pengecekan," ujar Ketua KPU Arief Budiman, di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 April 2019.
KPU juga mempersilakan jika ada saksi maupun perwakilan dari partai politik untuk dapat ikut memantau situng. KPU telah memfasilitasi dengan mendirikan tenda pemantau situng.
Tenda yang didirikan di halaman gedung KPU memiliki dua layar besar untuk memantau perolehan suara pilpres tingkat nasional. Sedangkan pada sisi kanan dan kiri disediakan masing-masing tiga layar kecil untuk memantu perolehan suara partai politik.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((AZF))
Berdasarkan informasi dari Sistem Informasi Penghitungan Suara (situng) KPU pada Kamis, 2 Mei 2019, pukul 11.00 WIB, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 52.590.417 suara atau 56,07 persen. Sementara itu, Prabowo-Sandi hanya memperoleh 41.199.462 suara atau 43,93 persen.
Total suara yang masuk 498.563 dari 813.350 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau sekitar 61,29 persen.
Jokowi-Ma'ruf unggul telak di sebagian besar pulau Jawa, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, calon petahana juga unggul di wilayah timur, Sulawesi Utara, Bali, Papua, Papua Barat, dan Maluku. Sedangkan, Prabowo-Sandi sementara ini unggul di Sumatera Barat, Jambi, Aceh, Jawa Barat, Banten, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Situng merupakan alat bantu yang diberikan KPU untuk memublikasikan hasil perolehan suara Pemilu 2019. Sistem ini bisa diakses melalui laman www.pemilu2019.kpu.go.id.
Data yang ditampilkan dalam sistem ini berasal dari pindai C1 yang mencatat hasil pemungutan suara di setiap TPS. Hasil rekapitulasi pada situng terus diperbarui berkala.
KPU mengimbau peserta pemilu untuk dapat melaporkan jika merasa data yang diinput tidak sesuai. Ini agar KPU segera bertindak untuk mengkroscek hasil lebih lanjut.
"Kami tentu membuka diri apabila terjadi kesalahan-kesalahan yang ditemukan oleh siapa pun, baik pemantau maupu peserta pemilu. Silakan sampaikan ke kami, kami lakukan pengecekan," ujar Ketua KPU Arief Budiman, di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 April 2019.
KPU juga mempersilakan jika ada saksi maupun perwakilan dari partai politik untuk dapat ikut memantau situng. KPU telah memfasilitasi dengan mendirikan tenda pemantau situng.
Tenda yang didirikan di halaman gedung KPU memiliki dua layar besar untuk memantau perolehan suara pilpres tingkat nasional. Sedangkan pada sisi kanan dan kiri disediakan masing-masing tiga layar kecil untuk memantu perolehan suara partai politik.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((AZF))
BERITA TERKAIT
