Bandung: Terdapat 1.700 petugas gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP dikerahkan untuk membersihkan alat peraga
kampanye (APK) di
Kota Bandung pada Minggu, 11 Februari 2024 pukul 00.00 WIB. Hal itu untuk memastikan tidak ada APK yang mejeng di masa tenang hingga hari pencoblosan 14 Februari 2024.
"Kepolisian dan TNI dan Kasatpol PP akan turunkan sebanyak 1.700 personel di seluruh Kota Bandung bantu turunkan atribut," kata Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, di GOR Pajajaran Bandung, Jawa Barat, Sabtu 10 Februari 2024.
Bambang menuturkan para petugas akan bekerja serentak terumasuk yang berada di kecamatan untuk menurunkan semua APK. Bahkan Bambang menargetkan selama masa tenang pemilu tidak ada atribut yang masih terpangpang di seluruh sudut Kota Bandung.
"Artinya bahwa sumber daya manusia kita mudah2an cukup dan bisa selesai dalam tempo dua hari, jadi tanggal 13 feb sudah turun semuanya," jelas Bambang.
Sementara Sekretaris Satpol PP Kota Bandung, Idris Kuswandi, mengatakan akan menggelar pasukan mulai pukul 23.00 WIB di Markas Komando utama. Selanjutkan pukul 00.00 WIB, Satpol PP akan menyisir ruas jalan protokol untuk menurunkan semua APK.
"Kita utamakan di jalan prokotol yang diturunkan seperti billboard, di jembatan penyebrangan orang (JPO), megatron, videotron dan lain-lain," ungkap Idris saat dihubungi Medcom.id.
Idris mengaku, selebihnya akan dilakukan petugas kewilayahan di masing-masing kecamatan untuk lebih memudahkan dan mempercepat proses penurunan APK.
"Selebihnya oleh kecamatan masing-masing," ujar Idris.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DEN))