Lolos Fase Penjegalan, Tantangan Anies ke Depan Adalah Upaya Menjelek-jelekkan
Bakal calon presiden Anies Baswedan. Foto: MI/Ramdani
Jakarta: Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan dinilai sudah lolos dari fase penjegalan. Namun, masih ada tantangan yang dihadapi eks Gubernur DKI Jakarta itu dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"(Anies lolos fase penjehalan), tapi kalau ada (tantangan ke depan) penjelekan," kata peneliti ahli utama Pusat Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Firman Noor saat dikutip dari Media Indonesia, Jumat, 21 Juli 2023.
Dia menilai upaya menjelekkan itu bakal dilakukan di media sosial (medsos). Hal itu dilakukan pada buzzer.
"Masih ada upaya buzer itu tetap ada," ungkap dia.
Meskipun ada upaya menjelekkan, setidaknya posisi Anies maju sebagai kontestan Pilpres 2024 sudah aman. Jaminan itu dinilai hasil dari pertemuan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tapi setidaknya di level Jokowi sudah tidak asa keinginan menjegal Anies. Ya sudah Anies capresnya," ujar dia.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berbincang banyak hal dengan Presiden Jokowi saat melakukan pertemuan di Istana, Senin sore, 17 Juli 2023. Surya Paloh mengatakan banyak bertukar informasi dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
"Mungkin lebih banyak kita saling bertukar informasi," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
Surya Paloh tak mengungkap informasi yang saling ditukar itu. Ia menyebut pertemuan itu sebatas silaturahmi dan tidak ada perbincangan formal.
"Ya suasana pertemuan baik sekali, suasana silaturahmi. Ya tidak ada hal-hal yang terlalu formal kita bicarakan," ucap Surya Paloh.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((ABK))
"(Anies lolos fase penjehalan), tapi kalau ada (tantangan ke depan) penjelekan," kata peneliti ahli utama Pusat Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Firman Noor saat dikutip dari Media Indonesia, Jumat, 21 Juli 2023.
Dia menilai upaya menjelekkan itu bakal dilakukan di media sosial (medsos). Hal itu dilakukan pada buzzer.
"Masih ada upaya buzer itu tetap ada," ungkap dia.
| Baca juga: Pengamat: Anies Lolos dari Upaya Penjegalan |
Meskipun ada upaya menjelekkan, setidaknya posisi Anies maju sebagai kontestan Pilpres 2024 sudah aman. Jaminan itu dinilai hasil dari pertemuan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tapi setidaknya di level Jokowi sudah tidak asa keinginan menjegal Anies. Ya sudah Anies capresnya," ujar dia.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berbincang banyak hal dengan Presiden Jokowi saat melakukan pertemuan di Istana, Senin sore, 17 Juli 2023. Surya Paloh mengatakan banyak bertukar informasi dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
"Mungkin lebih banyak kita saling bertukar informasi," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
Surya Paloh tak mengungkap informasi yang saling ditukar itu. Ia menyebut pertemuan itu sebatas silaturahmi dan tidak ada perbincangan formal.
"Ya suasana pertemuan baik sekali, suasana silaturahmi. Ya tidak ada hal-hal yang terlalu formal kita bicarakan," ucap Surya Paloh.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((ABK))
BERITA TERKAIT
