Jakarta: Calon presiden (capres)
Anies Baswedan mengungkap perjanjiannya dengan Prabowo Subianto pada 2018. Saat itu, Anies baru saja menduduki kursi Gubernur DKI.
Anies menyebut
Prabowo sempat menawarkan menjadi pendampingnya atau calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Namun, tawaran itu dia tolak.
"Kami sampaikan bahwa saya akan fokus di Jakarta lima tahun," ujar Anies dalam acara Tanyo Anies, di Jambi, Kamis, 14 Desember 2023.
Anies mengaku sempat ditawari tiga partai menjadi cawapres. Anies pun menolak dengan alasan telah memiliki komitmen dengan Prabowo.
"Saya sudah komit pada Pak Prabowo bahwa di 2019 ini saya akan konsentrasi di Jakarta," tuturnya.
Anies juga enggan memotong pencalonan Prabowo sebagai capres di 2019. Komitmen ini jalankan selama menduduki kursi DKI Satu.
"Ketika saya sudah tuntas di Jakarta, saya orang merdeka yang boleh mengambil keputusan apapun juga," pungkasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ADN))